JEPARA (SUARABARU.ID) – Postingan Bunda Sarah di Grup Facebook Jepara Hari Ini, Jumat (22/4-2022) siang tentang adanya pembunuhan merbot masjid Jumat subuh oleh sekelompok orang karena tidak senang dibangunkan pakai pengeras suara, dipastikan hoax.
“Tidak ada peristiwa seperti itu di Jepara. Saya memasikan kabar tersebut adalah bohong,” tegas Kapolres Jepara AKBP Warsono saat dihubungi SUARABARU.ID, sore tadi melalui pesan WhatsApp. Oleh sebab itu masyarakat saya minta untuk cermat menyaring informasi yang ada di media sosial, tambahnya.
Informasi yang diunggah di medsos terkait kasus pembunuhan merbot ini sangat meresahkan masyarakat. “Saya telah minta anggota untuk menelusuri jejak digital yang bersangkutan,” tegas Kapolres.
Ia juga minta masyarakat untuk meneliti dengan cermat informasi yang disebarkan melalui grup – grup WhatsApp. Konfirmasi dulu sebelum menyebarkan informasi yang memiliki tendensi tertentu. “Sebab bisa saya kemudian dijerat dengan UU ITE,” ungkapnya.
Kepada para pegiat media sosial di Jepara Kapolres AKBP Warsono juga minta untuk ikut menjaga dunia digital dengan sungguh-sungguh. “Jangan sampai kebebasan yang ada disalah gunakan untuk hal-hal yang merusak persatuan dan kesatuan, kondusifitas daerah dan juga norma-norma yang ada,” pinta AKBP Warsono.
Hadepe