blank
Rumah Sunarno di Dusun Sukrejo, Desa Glesungrejo, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, ludes terbakar beserta seluruh isi harta bendanya termasuk stok bahan pangan dan Alsintan.
WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Ditinggal Yasinan (membaca surat Yasin berjamaah), rumah milik Sunarno (65) beserta seluruh isinya Sabtu dinihari (2/4) ludes terbakar. Rumah Sunarno, berada di Dusun Sukorejo RT 2/RW 8, Desa Glesungrejo, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri.

Lokasi kebakaran ini berjarak sekitar 50 Kilometer arah selatan Ibukota Kabupaten Wonogiri. Tidak ada korban jiwa maupun luka, karena saat terbakar, rumah dalam keadaan kosong.

Saat itu, pemilik rumah beserta keluarganya tengah bepergian untuk menghadiri undangan Yasinan ke rumah saudaranya di Desa Pendem, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri (65 Kilometer arah selatan Ibukota Kabupaten Wonogiri).

Keterangan dari lokasi kebakaran, menyatakan, Sabtu dinihari (2/4), sekira Pukul 02.00 Saksi Paiman yang rumahnya bertetangga dengan Sunarno, terbangun dari tidur. Saat itu suasana gelap, karena aliran listrik padam.

”Begitu saya ke luar, rumah depan (rumah Sunarno) sudah terlihat berkobar terbakar,” ujar Paiman. Segera dia berteriak-teriak minta pertolongan para tetangga dan melaporkannya ke perangkat desa.

Oleh perangkat desa setempat, Gunadi (33), kasus rumah terbakar ini segera dilaporkan ke Polsek Baturetno.

Cepat Berkobar

Warga sekitar juga beramai-ramai datang memberikan pertolongan pemadaman, tapi terkendala di lokasi tidak tersedia alat pemadam dan kesulitan mendapatkan air.

blank
Personel Damkar Poswil Baturetno bersama dari Kantor Induk UPTD Damkar Wonogiri, melakukan penuntasan pemadaman api sampai Pukul 06.30.

Api cepat berkobar dan warga berusaha untuk membuat ilaran (celah), untuk mengisolasi nyala api agar tidak merembet ke rumah sekitarnya.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri, Joko Santosa, menyatakan, upaya pemadaman segera dilakukan oleh Regu Damkar Poswil (Pos Wilayah) Baturetno.

”Kami juga mengirimkan regu Damkar dari Wonogiri untuk membantu Regu Damkar Poswil Baturetno,” jelasnya. Regu Damkar bantuan dari Wonogiri dipimpin Sriyanto.

Tugas penuntasan pemadaman api berlangsung sampai Pukul 06.30. Ikut datang membantu, personel Polsek dan Koramil Baturetno, pamong desa, aparat Kantor Kecamatan dan warga masyarakat serta relawan siaga bencana tingkat desa.

Seluruh harta benda Sunarno tidak ada yang dapat diselamatkan. Termasuk ikut terbakar sepeda motor, pesawat televisi, alat mesin pertanian (Alsintan) jenis traktor dan dua unit diesel pompa air, serta tandon (stok) bahan pangan berupa gabah sebanyak 50 karung.

Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran. Untuk sementara ini, Sunarno beserta istri dan dua anaknya (siswa Kelas VI dan Kelas V SD) mengungsi ke rumah saudaranya, yakni ke rumah Tugimin.

Bambang Pur