blank
Warga binaan Rutan Kelas II B Wonosobo menunjukan ijazah pendidikan kesetaraan. Foto : SB/dok

WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah, Selasa (29/3/2022), menyerahkan ijazah pendidikan kesetaraan pada warga binaan di Rutan Kelas II B setempat.

Warga binaan yang menerima ijazah pendidikan kesetaraan adalah mereka yang mengikuti program Kejar Paket A (setara SD/MI), Kejar Paket B (setara SMP/MTs) dan Kejar Paket C (setara SMA/MA/SMK).

Pada kesempatan tersebut diberikan ijazah kepada 2 orang warga binaan yang lulus Kejar Paket C atas nama Asep Saputra dan Irwan Hidayat. Dua orang lulus Kejar Paket B atas nama Nur Kholis dan Pitoyo serta 1 orang yang lulus Kejar Paket A atas nama Gunarto.

Kepala Bidang PAUD, Pendidikan Masyarakat, Pemuda dan Olahraga Disdikpora Wonosobo Harjanto menyebut kolaborasi Rutan Kelas II B dengan Disdikpora dilaksanakan dalam rangka pengentasan angka tidak sekolah di Wonosobo.

“Kami berharap bukan hanya melalui pendidikan kesetaraan saja, kolaborasi dengan Rutan Kelas II B Wonosobo, tetapi termasuk kegiatan kegiatan kepemudaan melalui pelatihan life skill maupun pembinaan olahraga prestasi,” tegasnya.

Pendidikan Berkelanjutan

blank
Acara penyerahan ijazah pendidikan kesetaraan bagi warga binaan di Rutan Kelas II B Wonosobo. Foto : SB/dok

Hal itu, sambung dia, dimaksudkan juga sebagai upaya untuk menghilangkan stigma negatif bagi warga binaan yang telah selesai menjalani hukuman dan kembali kepada masyarakat di daerah asalnya.

“Apabila telah dibekali life skill, begitu kembali ke masyarakat mereka telah memiliki ketrampilan sesuai dengan minat bakat. Seperti potong rambut, menjahit, pertukangan dan lain sebagainya,” ujar dia.

Sementara itu, Kepala Rutan Kelas II B Wonosobo, Narya, AMd I SH menyampaikan saat ini masih ada dua orang warga binaan yang belum bisa baca tulis. Mereka selepas dari rutan diharapkan bisa punya kemampuan membaca dan menulis.

“Masih ada warga binaan yang hanya lulusan SD dan SMP. Sehingga diharapkan program pendidikan kesetaran bersama SKB Wonosobo bisa berkelanjutan,” tuturnya.

Warga yang sudah lulus Kejar Paket A, B dan C juga diminta bisa meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi. Dengan demikian mereka punya sumber daya manusia (SDM) dan ketrampilan yang memadai untuk bekal mengarungi kehidupan selanjutnya.

Muharno Zarka