blank
TEGANG - Suasana tegang saat aksi massa protes atas kebijakan Pemerintah Kota Tegal. (foto: nino moebi)

TEGAL (SUARABARU.ID) – Buntut baku hantam saat aksi sekelompok massa protes atas kebijakan Pemerintah Kota Tegal di depan pintu gerbang Pendopo Kota Tegal Rabu, (23/3/2022), berlanjut dengan laporan polisi.

Sakti Anbiya Hidayatullah (26) warga RT 08 RW 06 Kelurahan Kraton, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal membuat laporan pengaduan di Polres Tegal Kota.

Pada surat pengaduan Nomor Polisi STPLP/108/III/2022/Jateng/Res Tegal Kota menyebutkan Rabu (23/3/2022) sekira pukul 15.30, Sakti Anbiya Hidayatullah telah datang ke Polres Tegal Kota mengajukan laporan pengaduan dugaan tindak pidana Pengeroyokan.

Peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu 23 Maret 2022 sekitar pukul 11.00 WIB di depan gerbang Balai Kota Tegal Jalan KH Mansyur Kelurahan Mangkukusuman, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.

Kronologi kejadian berawal pada saat itu pelapor sedang melihat aksi demo di depan gerbang Balai Kota Tegal, kemudian ada keributan akhirnya pelapor berusaha melerai orang yang sedang ribut tersebut.

Saat melerai tiba-tiba seketika ada seorang yang tidak dikenal dari masa aksi demo yang memukul pelapor menggunakan tangan kanan dan samping sebelah kiri mengenai muka tepatnya di rahang sebelah kiri.

Kemudian dalam laporan ada beberapa massa juga yang datang ikut memukuli pelapor kira-kira berjumlah kurang lebih 5 orang dan selanjutnya pelapor dilerai oleh anggota Polri yang sedang melaksanakan tugas pengamanan.

Atas kejadian tersebut rahang pelapor terasa sakit akibat pukulan yang dilakukan oleh massa dari pendemo akhirnya memeriksakan ke RSUD Kardinah Kota Tegal yang selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tegal Kota.

Kasat Reskrim Polres Tegal Kota AKP Vonny farizky saat dikonfirmasi Jumat (25/3/2022) membenarkan adanya laporan tersebut. “Ada satu pelapor atas nama Sakti ya,” kata Vonny singkat.

Diberitakan sebelumnya Aksi sekelompok massa protes atas kebijakan Pemerintah Kota Tegal di depan pintu gerbang Pendopo Kota Tegal Rabu, (23/3/2022) diwarnai baku hantam.

Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat mengatakan, secara umum aksi tersebut berjalan aman dan lancar. Memang mengantisipasi orang atau kelompok yang ingin memancing situasi menjadi tidak terkendali.

“Tapi Alhamdulillah kita dapat menahan diri tetap dapat kita kendalikan situasi dengan baik. Terimakasih kepada peserta aksi dan seluruh petugas keamanan yang telah terlibat dalam pengamanan ini,” kata Kapolres.

Nino Moebi