KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Lilis Nuryani meluncurkan program Sengkuyung Nglarisi Pasar (Selaras) ), yakni sebuah program yang mewajibkan ASN belanja kebutuhan pokok setiap bulanndi Pasar Tradisional.
Peluncuran ditandai penandatangan Surat Edaran Bupati berlangsung di Pasar Tumenggungan, Kebumen.
Kegiatan sekaligus penyaluran kredit murah untuk pedagang pasar dari Bank PT BPR BKK Kebumen (Perseroda), Senin 24 Maret 2025. Usai launching Bupati dan ASN kemudian belanja di Pasar Tumenggungan.
Acara dihadiri Direktur Utama PT BPR BKK Kebumen (Perseroda) Sutrisno, Sekda Edi Rianto, Kepala Dinas Perindag dan UKM Haryono Wahyudi serta sejumlah pejabat..
Bupati menyampaikan, Selaras ini merupakan bentuk dukungan nyata Pemerintah Daerah untuk menghidupkan pasar tradisional. “Jadi Selaras ini bukan sekadar kampanye belanja, tetapi sebuah gerakan bersama untuk membangun ekosistem ekonomi yang berkelanjutan di pasar rakyat,” ujar Lilis.

Bupati mengajak seluruh ASN di Kabupaten Kebumen untuk aktif berbelanja di pasar rakyat, tidak hanya pada hari ini, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
“Dengan demikian, kita turut berkontribusi dalam menggerakkan perekonomian lokal serta meningkatkan kesejahteraan para pedagang kecil,”imbuhnya.
Kepada para pedagang, Bupati mengajak untuk terus meningkatkan kualitas produk dan pelayanan, sehingga para pembeli merasa nyaman dan senang berbelanja di pasar ini. “Kebersihan, kenyamanan, serta kejujuran dalam berdagang harus selalu dijaga agar pasar tradisional semakin menarik bagi masyarakat,”tandasnya.
Bupati menginformasikan, pihaknya baru saja meluncurkan aplikasi system Analisa Kredit Mikro SIMANIS serta subsidi bunga untuk membantu para pelaku usaha kecil agar dapat berkembang tanpa harus terjebak dalam jerat rentenir.
Ia berharap para pedagang dapat memanfaatkan program tersebut dengan sebaik-baiknya untuk mengembangkan usaha. Jangan sampai mudah tergiur dengan tawaran pinjaman dari rentenir yang dapat menjerat dengan bunga tinggi.
“Manfaatkanlah fasilitas permodalan yang telah disediakan oleh pemerintah, yang tentunya lebih aman dan menguntungkan. Kepada seluruh masyarakat, mari bersama-sama kita jadikan belanja di pasar tradisional sebagai bagian dari gaya hidup,”tandasnya.
Komper Wardopo