blank
Gebyakan 5 Dalang Cilik dari Sanggar Seni Pedalangan dan Karawitan Prabakusuma yang diasuh oleh Ki Heru Prabakusuma S.Sn

JEPARA (SUARABARU.ID) – Ada yang menarik dan tdak biasa di Balai Desa Sowan Lor, Kecamatan Kedung Jepara, Minggu (30/1-2022). Sejak  pagi dibalai desa ini  digelar  Gebyakan 5 Dalang Cilik dari Sanggar Seni Pedalangan dan Karawitan Prabakusuma yang diasuh oleh Ki Heru Prabakusuma S.Sn. Acara dihadiri oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi yang sekaligus memberikan apresiasi pada 5 dalang cilik yang tampil.

blank
Bupati Jepara Dian Kristiandi memberikan apresiasi pada 5 dalang cilik yang tampil

Lima dalang cilik yang tampil adalah Catur Arya S,  15 tahun yang membawakan lakon  Kalimataya,  Wahyu Dhama Dhara. 8 Tahun dengan lakon Wahyu Makutarama,  Tegar Fachrur Rozi,  9 tahun yang membawakan cerita  Welgeduwel Beh, Falindika Rafiasyah,  16 tahun lakon Dewa Ruci,  dan Heiga Deniar Angga Refa,  12 tahun yang memainkan lakon Indraprasta Binangun.

Menurut Bupati Jepara Dian Kristiandi Gebyakan 5 Dalang Cilik ini merupakan bukti bahwa seni budaya, khususnya wayang kulit masih hidup dan bahkan berkembang di tengah masyarakat. “Yang dilaksanakan oleh Sanggar Seni Pedalangan dan Karawitan Prabakusuma adalah ikhtiar untk menanamkan cinta budaya,” ujar Dian Kristiandi.

Harapan bupati, masyarakat tumbuh kembali minat dan keingnan bersama untuk terus melestarikan seni budaya. “Karena itu saya sudah minta semua OPD yang menyelenggarakan acara serimonial harus menghadirkan juga seni tradisi. Sedangan warga yang nanggap seni tradisi akan diberikan penghargaan,” ujarnya.

Ketua PEPADI jEPARA Ki Hendro Surya Kartiko juga memberikan apresiasi terhadap perhatian Pemkab Jepara melalui Dispartabud  yang telah memberikan ruang dan fasilitasi terhadap pengembangan seni tradisional

Hadepe