blank
Ngannou (kiri) dan Gane/dok

(SUARABARU.ID) – Francis Ngannou, juara kelas berat Ultimate Fighting Championship (UFC), akan mempertahankan gelarnya pada UFC 270, 23 Januari 2022.

Lawannya kali ini, Ciryl Gane, disebut-sebut sebagai rival terberatnya.

Ngannou dan Gane pernah sama-sama menimba ilmu di MMA Factory Paris, Prancis.

Sejak tampil di UFC pada 2019, Ciryl selalu menang dalam tujuh pertarungan.

Dalam bursa taruhan, Gane bahkan sedikit lebih diunggulkan dibanding mantan rekan sesasananya itu.

Kendati begitu, Si Pemangsa (julukan Ngannou) tetap optimistis bisa meredam fighter berjuluk Bon Gamin tersebut.

Francis mengaku tak peduli dengan manipulasi yang dilancarkan kubu rivalnya.

Tekad pria berkebangsaan Kamerun ini cuma satu, yakni menghancurkannya di oktagon.

The Predator memiliki keunggulan pada jotosannya yang mengerikan.

Belakangan ini Ngannou juga memperdalam ilmunya dalam pertarungan di bawah.

Petarung yang meniti kariernya dari bawah itu memiliki rekor 16 kali menang dan tiga kali kalah.

rr