blank
Komandan Kodiklatau Marsekal Madya TNI Tatang Harlyansyah, S.E., M.M., saat menyerahkan ijazah kepada siswa terbaik pada upacara Penutupan Pendidikan Setukba TNI AU angkatan ke-39, di lapangan Dirgantara Lanud Adi Soemarmo, Rabu (15/12) (Dok /Lanud SMO) 

SURAKARTA(SUARABARU.ID) – Prajurit di lingkungan TNI AU bertambah jumlahnya dengan dilantiknya 251 lulusan Sekolah Pembentukan Bintara (Setukba) TNI AU Angkatan ke-39. Mereka telah menjalani Pendidikan selama tiga bulan.

Pelantikan bintara baru berlangsung dalam upacara penutupan Pendidikan Setukba TNI AU Angkatan 39 dengan inspektur upacara Komandan Kodiklatau Marsekal Madya TNI Tatang Harlyansyah, S.E., M.M yang berlangsung di lapangan Dirgantara Lanud Adi Soemarmo. Rabu (15/12)

Dankodiklatau dalam amanatnya  mengharapkan, bekal pengetahuan dan keterampilan yang telah diterima selama pendidikan harus selalu diasah dan ditingkatkan serta dikembangkan dengan terus belajar, belajar dan belajar.

“Oleh karenanya, saat saudara kembali bertugas di kesatuan masing-masing, terus tumbuhkan semangat, motivasi dan bangun karakter disiplin dan loyalitas saudara terhadap organisasi sebagai bentuk tanggung jawab profesi, sehingga tugas satuan dapat dilaksanakan dengan baik”, tandas Marsekal Madya TNI Tatang Harlyansyah, S.E., M.M.

Ucapan selamat diberikan kepada siswa Setukba TNI AU angkatan ke-39 yang telah menyelesaikan seluruh rangkaian pendidikan dengan baik dan lancar serta telah resmi menyandang pangkat Bintara TNI Angkatan Udara.

Dari Kepala Penerangan Lanud Adi Soemarmo Kapten Sus Bambang Supriyatno diperoleh keterangan, pendidikan Setukba TNI AU angkatan ke-39 diikuti 251 siswa, terdiri dari beberapa korps antara lain Polisi Militer, Pasukan, Tekhnik, Elektronika, Pembekalan, Kesehatan, Administrasi, Tum, Satsik dan PLLU.

Pelaksanaan pendidikan berlangsung selama tiga bulan di Skadik 403  Lanud Adi Soemarmo.  Serda Suparno asal Satuan Pusdiklat Paskhas mendapat predikat sebagai lulusan terbaik siswa Setukba TNI AU Angkatan 39. Selesai pelaksanaan upacara penutupan pendidikan dimeriahkan dengan atraksi para mantan siswa melaksanakan demo pembebasan sandera.

Bagus Adji