blank
Kegiatan lomba menembak Dansat Brimob Polda Jateng Cup 2021 hari pertama, yang berlangsung dilapangan tembak kompi A Satbrimob Polda Jateng, Pasadena Semarang. Foto: Dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, membuka kegiatan lomba menembak Dansat Brimob Polda Jateng Cup 2021, yang berlangsung di lapangan tembak Kompi A Satbrimob Polda Jateng, Pasadena Semarang, Jumat (26/11/2021).

Acara pembukaan lomba ditandai dengan
letupan senapan semi otomatis yang ditembakkan dan menerbangkan puluhan balon yang disaksikan puluhan pejabat Polri dan undangan.

Lomba menembak yang dikuti para pejabat utama serta Kapolres jajaran Polda Jateng itu dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT Brimob Polri ke 76 yang dilaksanakan mulai 6 November hingga 5 Desember 2021.

Dalam sambutannya, Luthfi menyatakan, menembak bukan hanya hobi, namun juga mengandung nilai sportivitas dan melatih mengambil secara cepat dan tepat.

“Sedangkan dalam tugas sehari-hari, menembak adalah kemampuan dasar anggota Polri yang perlu dilatih. Ini penting dilatihkan secara rutin, terutama pada anggota opsnal,” kata Luthfi.

Penggunaan tindakan tegas melalui tembakan, kata Luthfi, adalah langkah terakhir yang dilakukan anggota Polri. Penggunaan senjata harus dapat dipertanggungjawabkan secara kedinasan.

“Upaya penggunaan senjata dilakukan dalam kondisi overmacht (terpaksa) harus tepat sasaran. Maka perlu dipersiapkan dan latihan secara rutin,” tegasnya.

Menurut Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, kegiatan yang dilombakan ada lima event.

“Pada 26 November ini dilaksanakan lomba antar Polres, Satker Mapolda dan Akpol di Kompi Brimob Pasadena, Semarang. Sedangkan empat event lain dilaksanakan di Kompi Brimob Boyolali,” terangnya.

Empat event yang dilaksanakan di Kompi 3/C Brimob Boyolali tersebut antara lain lomba tembak non IPSC TNI/Polri dan lomba tembak IPSC level 2 pada 26-28 November 2021.

Sedangkan pada 4-5 Desember 2021, di Kompi Boyolali akan dilaksanakan lomba menembak AA IPSC level 3 dan dan non AA IPSC.

“Di seluruh event, kegiatan lomba menembak ini diikuti ratusan orang penembak, khususnya dari Polri dan TNI,” tandas Iqbal.

Ning