KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Lurah Kebumen Slamet Riyadi bersama staf Kelurahan, Kecamatan Kebumen, membesuk Fecillia Maydiana Putri (19) yang biasa disapa Putri.
Gadis tersebut anak dari Dessy Andriany, warga Kelurahan Kebumen RT02 RW 05 Kelurahan Kebumen. Sejak kedua orang tua berpisah, Putri hidup bersama nenek dan tantenya. Untuk kebutuhan sehari-hari, Putri hanya mengandalkan dari nenek dan tantenya.
“Kami turut prihatin melihat kondisi penyakit bawaan yang diderita Putri sejak lahir. Apalagi dalam kondisi ekonomi keluarganya mengalami kesulitan,”ujar Slamet Riyadi asat menjenguk gadis tersebut.
Menurut Lurah Kebumen, pihaknya akan mengupayakan untuk pengajuan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dari Pusat. Sebab belum lama ini KIS yang bersumber dari APBD telah dihapus oleh Dinas Kesehatan Kebumen.
Sejak usia tiga tahun, Putri sudah menjalani operasi 3 kali. Operasi kaki, dada, dan perut, setelah dokter mendiagnosa mengindap penyakit kaki gajah atau filariasis. Apalagi setelah bertumbuh remaja penyakitnya bertambah kompleks. Di antaranya lipoma, kista di atas ginjal, dan ada benjolan di usus besar.
“Alhamdulillah kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintahan Kelurahan Kebumen juga lingkungan yang peduli dengan kondisi anak kami, “kata Dessy Andriany. Dessy mengharapkan semoga Pemerintah Kelurahan Kebumen bisa mengusulkan KIS yang dari Pusat.
Uluran tangan dan kepedulian layak diberikan kepada gadis malang warga Kelurahan Kebumen tersebut. Langkah Lurah Kebumen dan jajarannya semoga menginspirasi pihak lain untuk mau membantu Putri.
Komper Wardopo