JAYAPURA (SUARABARU.ID)– Tim Sepakbola Jawa Tengah harus mengakui keunggulan Jawa Timur, usai kalah 0-3, dalam lanjutan laga kedua babak penyisihan Grup B PON XX/Papua, yang berlangsung di Stadion Mahacandra, Kota Jayapura, Jumat (1/10/2021).
Namun meski kalah, Asisten Manajer Sepakbola PON Jateng, Didik Saptiyono, tetap mengapresiasi anak-anak asuhnya. Menurutnya, para pemain sudah bekerja keras tapi di sisi lain, kekalahan ini tak lepas dari kartu merah yang diterima Kapten Tim Jateng Sidang Iskus, di babak kedua.
”Meski kalah, saya tetap mengapresiasi kinerja anak-anak. Karena sampai sebelum terjadinya kartu merah, kami masih bisa menguasai keadaan. Saya kira ini yang kami apresiasi,” imbuhnya.
BACA JUGA: Aries Terpeleset, Emas Panjat Tebing Melayang
Hasil ini membuat peluang tim sepakbola Jateng lolos ke babak selanjutnya cukup berat. Terlebih di laga Grup B lainnya, Tim Sumatera Utara mampu menaklukkan Sulawesi Selatan, dengan skor 1-0.
Tambahan tiga poin membuat Jatim memimpin Grup B dengan nilai enam, sekaligus memastikan diri lolos ke babak selanjutnya. Sedangkan di posisi kedua ditempati Sumut dengan nilai empat poin. Sedangkan Jateng ada di posisi ketiga dengan nilai satu poin. Posisi empat dihuni Sulsel yang belum meraih poin satu pun.
Tim Sepakbola Jateng sendiri masih memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya, dengan catatan mampu menang besar atas Sulsel di laga terakhir Grup B. Sedangkan Sumut kalah dari Jatim di laga pamungkas.
”Meski kecil, kami masih punya peluang. Semoga telur yang diujung tanduk bisa kami selamatkan,” tandasnya.
Riyan