blank
Francesco Bagnaia/dok

(SUARABARU.ID) – Francesco Bagnaia belum beruntung dalam perjuangannya di MotoGP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, 15 Agustus 2021.

Upayanya untuk mengganti motor ketika hujan turun hanya berbuah finis kedua.

Pecco, panggilan akran Bagnaia, berada di belakang Brad Binder yang menjadi pemenang dengan tanpa mengganti motor.

Dengan hasil itu, pembalap Italia berusia 24 tahun ini belum mampu mengikuti jejak Jorge Martin.

Martin, yang musim ini menjalani debutnya di kelas utama, sudah memenangi MotoGP Styria pada 8 Agustus 2021.

Dari 40 start di MotoGP, Pecco baru mampu naik podium lima kali dan sekali meraih pole.

Kendati belum finis di posisi terdepan, Pecco tetap senang dan tak lupa mengucapkan terima kasih pada gurunya, Valentino Rossi.

Pecco merupakan lulusan VR46 Riders Academy milik The Doctor.

‘’Vale selalu memberi saya saran, tapi saya tidak berbicara dengannya tentang balapan. Cuma bertanya soal pilihan ban,’’ ungkap Pecco seperti dilansir dari Tuttomotoriweb.

‘’Sulit untuk menasihati seseorang bagaimana cara menang,’’ tambahnya.

Mantan pembalap Moto3 dan Moto2 ini berharap timnya akurat dalam pemilihan ban.

‘’Saya selalu mencoba meningkatkan putaran tercepat. Saya hanya berharap balapan normal tanpa mengalami masalah lain,’’ jelasnya.

Bagnaia ingin mengejar kemenangan lagi pada MotoGP Inggris, 29 Agustus mendatang.

Saat ini dia menempati urutan kedua bersama juara bertahan Joan Mir dengan sama-sama mengemas 134 poin.

Klasemen sementara pembalap masih dikuasai Fabio Quartararo yang mengoleksi 181 angka.

rr

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini