WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Warga Dusun Semen, Desa Pondok, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri, semalam, panik oleh kemunculan ular besar.
Karena ketakutan, Ketua RT 01/RW 10, Suwarno, meminta bantuan ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri.
Kepala (UPTD) Damkar Pemkab Wonogiri, Joko Santosa, melalui Ketua Regu Sriyanto, menyatakan, ular besar itu memiliki panjang 4 Meter.
”Permintaan bantuan penangkapan ular disampaikan Pukul 22.00,” ujar Sriyanto. Ular itu berhasil ditangkap Pukul 00.30 Sabtu dinihari (1/5) tadi.
Rumpun Bambu
Kronologinya, Jumat malam (30/4), muncul suara gaduh di kandang ayam Ny Lasmi di Dusun Semen RT 01/RW 10, Desa Pondok, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri.
Tatkala diperiksa, di dalam kandang ada ular besar yang melilit ayam jago. Kemunculan ular tersebut, membuat ayam-ayam pada berhamburan.
Ny Lasmi yang panik, meminta pertolongan tetangga. Tapi tidak berani menangkapnya. Akhirnya meminta bantuan ke Damkar Pemkab Wonogiri.
Ular tersebut menjadi terusik dan melata untuk bersembunyi ke rumpun bambu, yang berada di belakang rumah Ny Lasmi.
Pukul 00.30
Personel Damkar dibantu masyarakat, memburunya ke rumpun bambu untuk menangkapnya, dan berhasil menangkapnya pada Pukul 00.30.
Ketika diukur, ular Sowo (Sanca) Kembang (Pyhton reticulatus) itu, memiliki panjang 4 Meter.
Ular jenis Sowo Kembang atau Sanca Batik, dapat tumbuh sampai 7 Meter lebih. Guinness World Record Tahun 2011, mencatat rekor panjang 7,67 Meter.
Ular 7,67 Meter itu bernama Medusa, dipelihara di Amerika Serikat, berbobot 158 Kg. Tahun 2016 di Malaysia, ditemukan Sanca Kembang mencapai 8 Meter.
Bambang Pur