blank
Di tengah pandemi covid-19, pedayung Jateng yang dipersiapkan ke PON Papua, terus ditempa melalui fisiknya, pada pelatda yang digelar di Kabupaten Demak. Foto: sigit pr

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Cabor dayung Jawa Tengah dalam PON XX/2021 di Papua, menargetkan bisa meraih satu medali perak dan dua perunggu.

Asisten pelatih Tim Dayung Jateng, Arif Ch Kadirin mengatakan, target itu cukup realistis, mengingat dalam PON XX, pedayung Jateng mendapat saingan berat dari Jawa Barat dan Riau.

Menurut dia, peluang merebut satu perak itu diperkirakan bisa melalui pedayung andalannya, Tri Wahyu Buwono, yang akan turun di nomor Kayak Satu 1.000 Meter dan Kayak Satu 200 Meter.

BACA JUGA: Manchester City Taklukkan Everton 3-1

blank
Selain latihan teknik, para atlet juga menjalani latihan beban, untuk menguatkan otot tangan. Foto: sigit pr

Sedangkan harapan dua perunggu, antara lain dapat diraih melalui pedayung putri nomor Kayak 4 Putri (Fitriani, Nadia Putri, Anita Riski Hariyati dan Erma).

”Selama ini andalan Jateng memang dari Tri Wahyu. Meskipun peluangnya cukup berat, mudah-mudahan dapat memenuhi target yang dibebankan,” kata Arif dalam keterangannya di Semarang, Rabu (17/2/2021).

Dikemukakannya, sejumlah tujuh atlet yang terdiri dari empat putra dan tiga putri, kini menjalani Pelatda Desentralisasi di Kabupaten Demak. Sedangkan untuk pelaksanaan Pelatda Sentralisasi, akan dilaksanakan Juli, Agustus dan September 2021, di Karawang, Jabar. Tempat itu dianggap memiliki lokasi yang bagus untuk latihan.

Sementara itu, selama menjalani pelatda di tengah pandemi covid-19 ini, mereka berlatih sehari sekali, baik teknik maupun fisik. ”Untuk menempa fisik, para pedayung diberikan latihan beban, dengan tujuan untuk meningkatkan kekuatan otot, terutama di tangan,” ujar Arif.

Sigit PR-Riyan