blank
Petugas dari Polsek Grobogan menunjukkan lokasi korban menggantung diri dengan tali tampar plastik di depan rumahnya. Foto : HE

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Seorang nenek berusia 70 tahun ditemukan tewas dalam posisi menggantung di depan rumahnya. Peristiwa gantung diri ini terjadi di wilayah Desa Lebak, Kecamatan Grobogan, Jumat (5/2/2021).

Dari informasi yang diperoleh, penemuan jasad korban kali pertama ditemukan M (38) yang merupakan anak kandung korban. Saat itu, ia sedang memasak di dapur sekitar pukul 04.00 WIB. Setengah jam kemudian, dirinya menuju ke ruang depan untuk menutup pintu. Namun, saat berada di depan rumah, ia melihat P, ibu kandungnya, tewas dengan posisi tergantung pada kayu usuk teras rumah.

Spontan, M berteriak histeris meminta tolong. Teriakan itu didengar S (38) dan G (48), menantu dan adik korban serta para tetangga di sekitarnya. Melihat hal itu, M berinisiatif memotong tali tampar plastik dengan menggunakan gunting. Setelah itu, korban dibawa ke dalam rumah.

Peristiwa ini dilaporkan ke perangkat desa setempat dan dilaporkan ke Polsek Grobogan. Usai menerima laporan dari masyarakat, personel unit reskrim Polsek Grobogan dan tim inafis Polres Grobogan langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan dan olah TKP.

“Dari hasil olah TKP didapatkan hasil bahwa almarhum korban gantung diri dengan tali tampar plastik warna oranye dengan panjang dua meter yang diikatkan pada usuk atap depan rumah dan jarak simpul atas sampai dengan tanah dua meter. Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” jelas  Kapolsek Grobogan Iptu Parjin.

Selain melakukan olah TKP, petugas juga mendapatkan keterangan dari para tetangga yang melihat korban membeli tali tampar plastik warna oranye di sebuah warung, pada Kamis (4/2/2021). Pihak keluarga menduga, korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri karena sakit komplikasi yang tak kunjung sembuh.

“Kami juga mendapatkan keterangan dari pihak keluarga korban mempunyai riwayat penyakit kolestrol, darah tingi dan komplikasi dan sering berobat, namun tidak kunjung sembuh,” tambah Kapolsek.

Pihak keluarga mengaku ikhlas dan menolak dilakukan autopsi pada jenazah korban. Usai pemeriksaan luar dan olah TKP, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga.

HE