blank
TERTIMBUN - Pencarian Sariah yang tertimbun tanah longsor. (foto: istimewa)

SLAWI (SUARABARU.ID) – Seorang Ibu petani Sariah Binti Kadrani (58) warga Dukuh Suryani RT 06 RW 03 Desa Begawat, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, tertimbun lomgsor hingga meninggal, Minggu (13/12/2020) pagi.

Saksi kejadian Wasro Bin Dasmad (35) dan Ruslim Bin Sanam (60) yang merupakan warga sekitar menyampaikan, korban yang sehari-hari beraktifitas bertani seperti biasa pukul 07.00 WIB pergi ke kebun. “Aktivitas hari ini korban memetik labu siam di kebun miliknya yang terletak di bawah tebing yang tingginya 50 meter,” kata Wasro.

Ketika korban sedang memetik labu siam, sekira pukul 08.00 WIB tiba-tiba tebing setinggi 50 meter yang tepat berada di atasnya longsor dan menimpa dirinya.

Wasro yang saat kejadian sedang bekerja di kebun miliknya dan berada tidak jauh dari TKP, tepatnya berada di sebrang tebing dan terpisah aliran kali kecil mendengar suara gemuruh.

Berbarengan suara gemuruh itu Wasro menengok ke sumber suara dan melihat tebing setinggi 50 meter longsor dan menimpa Sariah yang sedang memetik labu siam.

Saat itu Sariah berusaha lari menghindari material longsor namun tidak bisa, karena gerakan tanah longsor tersebut terjadi sangat cepat dan menimbun dirinya. Spontan wasro langsung panik melihat kejadian tersebut, dia berlari hendak menolong namun setengah perjalanan menuju titik tertimbunnya korban Wasro berbalik dan meminta bantuan Ruslim (Saksi 2).

Melihat kabar tersebut Ruslim berlari ke pemukiman untuk meminta bantuan Masyarakat. Lalu masyarakat mendatangi TKP untuk melakukan pencarian dan evakuasi korban yang tertimbun material longsor.

Kejadian tersebut dilaporkan ke Pemdes setempat, yang kemudian oleh Pemdes laporan tersebut diteruskan ke Polsek Bumijawa, Koramil Bumijawa, Puskes.

Sekira pukul 09.30 korban ditemukan dengan posisi bagian kaki diatas dan sudah meninggal meninggal dunia dan korban segera di evakuasi dan dibawa kerumah duka.

Nino Moebi