MAGELANG (SUARABARU.ID) – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Kota Magelang menggelar kegiatan Apel Kebangsaan Secara Virtual. Kegiatan yang berlangsung kemarin itu juga serentak digelar oleh kader Ansor-Banser seluruh Indonesia.
Kegiatan apel PC GP Ansor Kota Magelang berlangsung di Kantor PCNU Kota Magelang, Jalan Letjen Suprapto Magersari.
Plt PC Ansor Kota Magelang, Ulil Archam MSi, mengatakan, Banser merupakan kader inti GP Ansor, sistem yang berlaku adalah satu komando. Apapun instruksi pimpinan, maka wajib bagi Banser untuk mengikutinya.
‘’Kader Banser Kota Magelang siap mengikuti perintah dan instruksi Ketua Umum PP GP Ansor. Kita akan meningkatkan konsolidasi organisasi beserta anggotanya. Siapa tahu negara ini memanggil dan membutuhkan kita, maka Banser Kota Magelang siap untuk ikut bergerak,’’ tegas Gus Ulil yang juga Pengurus Pusat (PP) PG Ansor.
‘’Saya berharap dari kegiatan apel ini Allah melimpahkan berkah kepada kita semua,’’ harapnya.
Pasukan Ansor -Banser peserta apel dari Kota Magelang, menyimak dengan seksama seluruh orasi kebangsaan yang Gus Yakut sampaikan.
‘’Beliau sempat menyapa beberapa Sahabat Ansor dan Banser dari wilayah luar pulau jawa yang turut mengikuti jalannya apel secara virtual. Mereka antara lain dari Papua, Maluku, Nusa Tenggara, Sulawesi, Kalimantan, Sumatra dan bahkan di luar negeri seperti Taiwan, Korea Selatan, Malaysia dan Mesir.
Hal itu tak kalah membanggakannya, karena Apel Kebangsaan tersebut juga diikuti oleh dua bupati yang juga kader Banser. Mereka adalah Bupati Batang Wihaji dan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf.
Apel ini untuk mengingatkan kembali kepada seluruh elemen bangsa, bahwa menjaga persatuan dan kesatuan dalam perbedaan pandangan politik ataupun agama adalah satu-satunya cara yang harus dipertahankan.
Sekitar pukul 10.30, acara Apel Kebangsaan dimulai.
Wakil Kasatkornas Banser Hasan Basri Sagala bertindak sebagai Pimpinan Apel. Sekjen PP GP Ansor Abdul Rochman bertugas sebagai Pembina Apel.
Acara Apel ini dipungkasi dengan orasi kebangsaan yang langsung disampaikan Panglima Tertinggi Banser, Gus Yakut Cholil Qoumas.
Doddy Ardjono