blank
Bupati Kebumen Yazid Mahfudz dan Inspektur Kebumen Dyah Woro Palupi memegang foto Gedung Inspektorat didampingi Kepala DPUPR Haryono Wahyudi dan Plt Asisten I Amin Rahmanurrasjid.(Foto;SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz meresmikan Gedung Putih,  tentu bukan di Washington DC Amerika Serikat, namun Kantor Inspektorat Kabupaten Kebumen di Jalan Arungbinang, Jumat, (27/11) 2020.

Peresmian Gedung Putih Kantor Inspektorat Kebumen tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Bupati dan diserahkan kepada Inspektur Kabupaten Kebumen Dyah Woro Palupi.

Acara dihadiri Inspektur Kabupaten Kebumen Dyah Woro Palupi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR )Haryono Wahyudi, Plt Asisten 1 Sekda Amin Rahmanurrasjid, Staf Ahli Bupati dan para kepala OPD di  Pemkab Kebumen.

Menurut Bupati Yazdi Mahfudz, Inspektorat selama ini telah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik serta profesional di Kabupaten Kebumen.

“Saya mengharapkan dengan telah diresmikannya kantor yang baru ini dapat menjadi spirit baru untuk meningkatkan kinerja pegawai dan optimisme dalam melaksanakan tugas dan fungsi Inspektorat,”ujar Yazid Mahfudz.

blank
Kantor Inspektorat Kebumem di Jalan Arungbinang yang disulap menjadi megah dijuluki Gedung Putih Kebumen.(Foto:SB/Ist)

Ia pun meminta agar gedung baru kantor Inspektorat itu dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin dalam penyelenggaraan pemerintahan. Terutama dalam pengawalan dana desa dan pengelolaan keuangan Kabupaten Kebumen sehingga mampu untuk mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK.

Dilelang Awal

Kepala DPUPR Kabupaten Kebumen Haryono Wahyudi menjelaskan, Kantor Inspektorat dibangun dengan dana APBD 2020 senilai Rp 4,8 miliar. Kantor yang semula kecil itu disulap menjadi Gedung Putih yang dari depan tampak megah.

Kantor Inspektur merupakan pekerjaan yang paling awal dilelang sebelum tahun anggaran berjalan. Yakni pada Desember 2019 lalu sehingga bisa dikerjakan mulai bulan April 2020 dan pekerjaan fisik selesai pada 28 Oktober 2020.

“Ini adalah satu-satunya pekerjaan fisik yang tidak terkena rasionalisasi anggaran karena Covid-19. Karena kebetulan lelangnya dilakukan sebelum tahun anggaran berjalan,”ucap Haryono Wahyudi.

blank
Bupati Yazid Mahfudz memberi sambutan pada peresmian Kantor Inspektorat Kebumen.(Foto:SB/Ist)

Konsep desain Kantor Inspektorat Kebumen itu didasari pertimbangan agar menjadi kantor yang berwibawa. Ide awal pemilihan gedung warna putih itu dari Sekretaris Inspektorat Kabupaten Kebumen Sukamto yang juga bergelar magister teknik perencanaan kota UGM. Adapun yang mendesain dari konsultan. Luas bangunan Kantor Inspektorat dua lantai itu untuk lantai satu 536 m2, lantai dua  476 m2.

Sekretaris Inspektorat  Kebumen Sukamto, menerangkan, filosofis warna putih pada kantor baru itu sesuai tupoksi Inspektorat. Yakni pihaknya harus mewujudkan good and clean government.

“Clean  atau bersih direpresentasikan warna putih. Putih juga berarti warna kejujuran,” papar Sukamto.

Menurut Sukamto, kejujuran bagian dari integritas yang penting. Adapun jumlah staf Inspektorat Kebumen saat ini 41 orang. Idealnya minimal 85 orang sehingga masih kurang. Pihaknya sedang berbenah, mulai dari penataan gedung, kemudian SOTK akan diperkuat dengan menambah satu Inspektur Pembantu khusus/investigasi

Gedung Putih Inspektorat Kebumen itu setelah difungsikan lantai satu untuk fasilitas ruang tamu yang nyaman, resepsionis, ruang konsultasi bagi OPD dan desa, ruang sekretariat dan ruang para Irban. Lantai dua ruang inspektur, ruang sekretaris, ruang rapat sedang, dan aula besar ukuran 17 x 15 meter.

Komper Wardopo