MAGELANG (SUARABARU.ID) – TMMD sengkuyung Kabupaten Magelang resmi ditutup oleh Dandim 0705/Magelang Letkol Czi Anto Indriyanto SSos di gedung prajurit Kodim 0705/Magelang, Rabu (21/10) ini.
Karena masih dalam suasana pandemi Covid-19
dilaksanakan secara sederhana dengan jumlah terbatas dan memedomani protokol kesehatan.
Sasaran TMMD sengkuyung ke 109 kali ini adalah pembangunan corblok jalan sepanjang 440 dan lebar empat meter dengan ketebalan 0,1 meter. Dilaksanakan di Dusun Piyamanan, Desa Girikulon, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Jalan itu menjadi akses penting bagi warga sekitar.
Dandim Magelang mengatakan, TMMD sengkuyung dilakukan dengan kebersamaan dan semangat gotong royong. Hal tersebut merupakan sinergitas yang positif dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara.
TMMD 109 tahun 2020 itu dilaksanakan secara tersebar di beberapa wilayah Kabupaten dan Kota Magelang. Pembangunan sarana fisik berupa infrastruktur sarana transportasi berupa jalan dan pembuatan talud senderan dengan hasil 100%.
Juga diimbangi dengan pencapaian sasaran non fisik berupa penyuluhan bela negara, bahaya narkoba dan kamtibmas. Termasuk penyuluhan kesehatan dan lain-lain.
“Pembangunan nonfisik sangat dibutuhkan dalam rangka membangun dan memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat dalam menangkal ancaman disintegrasi bangsa,” tegas Dandim
Dandim juga mengucapkan selamat dan terima kasih karena TMMD ke-109 berjalan dengan sukses, aman, lancar dan sesuai dengan harapan bersama. Hal tersebut tak lepas dari peran serta semua pihak, terutama masyarakat yang sangat antusias mendukung program tersebut.
“Apabila dalam pelaksanaan TMMD ini terdapat tutur kata dan tingkah laku prajurit kami yang kurang berkenan di hati masyarakat, baik disengaja maupun tidak, kami selaku komandan menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya. Tolong dijaga dan dirawat agar jalan tersebut memiliki masa pakai yang panjang,” kata Dandim.
Eko Priyono-Wahyu