MAGELANG (SUARABARU.ID) – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-109 Tahun 2020 dibuka di Markas Kodim 0705/Magelang, Selasa (22/9/2020). Dengan mengangkat tema: TMMD Pengabdian Untuk Negeri diharapkan TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat secara bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan terhadap fasilitas umum dan fasilitas sosial untuk meningkatkan kesejahteraan.
Dandim 0705/Magelang Letkol CZI Anto Indriyanto mengatakan, selama satu bulan ke depan Kodim 0705/Magelang, pemerintah daerah bersama komponen masyarakat akan bergotong royong menyelesaikan program TMMD ke-109. Menurutnya, kebersamaan itu merupakan sinergitas yang positif dalam menyiapkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Magelang.
TMMD ke-109 TA 2020 dilaksanakan secara tersebar di beberapa wilayah, di antaranya di Kabupaten dan Kota Magelang. Pembangunan sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana transportasi berupa jalan dan pembuatan talud.
“Selain program fisik yang harus dicapai, ada sasaran nonfisik berupa penyuluhan belanegara, penyuluhan bahaya narkoba dan kamtibmas, serta penyuluhan kesehatan termasuk mengedepankan protokol kesehatan Covid-19,” papar, Anto Indriyanto.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Magelang Adi Waryanto sangat mengapresiasi program sinergitas TMMD ke-109 atau sengkuyung tahap III Tahun Anggaran 2020.
Di mana jajaran TNI kembali akan merealisasikan karya bhakti dan pengabdiannya melalui Program TMMD tersebut. Dengan melakukan pembangunan cor blok jalan di Desa Girikulo, Kecamatan Secang dengan volume panjang 450 meter, lebar empat meter dan ketebalan 0,10 meter, serta jalan cor dana dari APBDesa dengan volume panjang 150 meter, lebar dua meter dengan ketebalan 0,10 meter.
“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Magelang menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada jajaran TNI khususnya kepada satuan Kodim 0705/Magelang yang akan melaksanakan pengabdian di Kecamatan Secang,” ucap Adi.
Menurut Adi, pembukaan kegiatan TMMD kali ini dilaksanakan dalam suasana yang sangat berbeda, dikarenakan masih dalam suasana pandemi Covid-19. Oleh karena itu, Adi berpesan dalam kegiatan TMMD harus tetap berpedoman pada protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kami imbau kepada warga masyarakat Kabupaten Magelang, khususnya yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan TMMD harus tetap mematuhi protokol kesehatan, guyup rukun dan gotong royong agar pelaksanaan TMMD bisa berjalan dengan lancar serta aman dari Covid-19,” pungkas, Adi.
Eko Priyono