blank
Usai mengikuti pendidikan dasar militer di Akademi Militer Magelang, para kadet mahasiswa Universitas Pertahanan memperagakan ketrampilan bongkar pasang senjata. Foto: Istimewa.

MAGELANG(SUARABARU.ID)– Sebanyak 242 kadet mahasiswa sarjana strata satu (S1) Universitas Pertahanan (Unhan) menyelesaikan pendidikan dasar militer Chandradimuka di Akademi Militer Magelang.

Pendidikan dasar tersebut dilaksanakan selama satu bulan yakni mulai 23 Juli lalu Rektor Unhan Laksamana Madya TNI Amarulla Octavian dalam amanat penutupan diksarmil mengatakan, tujuan pendidikan dasar militer tersebut yakni membentuk karakter, sikap, perilaku, dan keterampilan dasar militer bagi kadet mahasiswa.

Yakni, mengaktualisasikan nilai-nilai bela negara sebagai bagian dari komponen pendukung petahanan negara.

“Selain itu tujuan dari diksarmil itu, untuk mewujudkan kadet mahasiswa Unhan yang memiliki identitas nasionalisme dan integritas, loyalitas, disiplin dan jiwa korsa, yang memiliki keyakinan teguh terhadap Pancasila sebagai ideologi negara, cinta tanah air dan rela berkorban untuk bangsa dan negara,” katanya.

Ia menambahkan, sasaran pendidikan dasar militer tersebut juga untuk membentuk kadet mahasiswa yang tanggap, tanggon dan trengginas. Yakni, berkadar intelektualitas tinggi serta memiliki kemampuan mengembangkan diri, memiliki tingkat kepribadian yang tahan uji dan ulet dan memiliki aspek jasmani yang prima.

Menurutnya, sikap yang tanggap , tanggon dan trengginas tersebut merupakan modal dasar kadet mahasiswa dalam menunjang pelaksanaan perkuliahan dan proses belajar mengajar di Unhan.

Amarulla Octavian berharap, keahilian dasar yang telah diikuti selama satu bulan di Akmi Magelang tersebut, kelak bisa menjadi bekal dalam menempuh pendidikan hingga tingkat akhir.

Setelah menyelesaikan diksarmil, tersebut, para kadet mahasiswa S1 Unhan menerima pin diksarmil dan brevet dasar menembak. Empat dari 242 kadet tersebut berhasil mendapatkan prestasi terbaik dan mendapat penghargaan.

Ke empat kadet mahasiswa yang berprestasi tersebut yakni,Wahyu Imam Utomo darii program studi (prodi) pendidikan kedokteran dan meraih penghargaan Tripola Dasar pria, kemudian, Made Hayu Aretha Adira ( Prodi Teknik Informatika) meraih penghargaan Tripola Dasar wanita dan terbaik bidang pengetahuan dan ketrampilan.

Selain itu, yakni Pertiwi Widiastuti ( Prodi Fisika) meraih penghargaan terbaik jasmani dan Rendy Cahya Aditya (Prodi Teknik Informatika) dengan meraih penghargaan terbaik sikap dan perilaku.

Usai penutupan diksarmil tersebut, para kadet mahasiswa S1 Unhan memperagakan bongkar pasang senjata, baik pistol maupun senapan dalam kondisi mata tertutup. Selain itu, juga ada demonstrasi ketepatan melempar pisau dan kapak pada jarak yang bervariasi.

Yon