KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Kabar menggembirakan datang dari Bupati Yazid Mahfudz. Orang nomor satu di Kebumen itu bakal mengikuti Pendidikan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) selama dua bulan, mulai awal September mendatang.
Bahkan Bupati telah memohon doa restu kepada masyarakat melalui media sosial.”Insya Allah kalau tidak ada halangan, mulai September-Oktober 2020 saya akan mengikuti pendidikan Lemhannas. Mohon doa restunya,”tulis pria yang akrab disapa Gus Yazid itu.
Kepada Suarabaru.di, Gus Yazid mengaku tidak ada persiapan khusus. Apalagi sesuai komitmennya, dalam menjalankan amanah memimpin daerah yang penting bekerja sebaik-baiknya dan optimal. Adapun penghargaan yang diraih itu atas kerja sama semua pihak.
Menurut Bupati, dengan mengikuti pendiidkan di Lemhannas, tentu akan banyak memperoleh manfaat dan wawasan. Utamanya di bidang ilmu yang terkait dengan masalah pertahanan dan keamanan nasional pada umumnya dan orientasi kepemimpinan pada khususnya.
Dia tegaskan pula, selama mengikuti pendidikan di Lemhannas sekitar dua bulan, dirinya akan tetap menjabat bupati. Apalagi Wakil Bupati Arif Sugiyanto yang mencalonkan diri pada Pilkada 9 Desember nanti tentu akan nonaktif ketika telah ditetapkan sebagi calon bupati oleh KPU.
Kepada jajaran birokasi Pemkab Kebumen, Gus Yazid berharap selama ia mengikuti Pendidikan Lemhannas agar tetap profesional, pelayanan terhadap masyarakat jangan sampai terganggu.
Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia, yang selanjutnya disebut Lemhannas RI merupakan Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden, melalui Menteri yang menyelenggarakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian urusan Kementerian dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang politik, hukum, dan keamanan.
Lemhannas RI dipimpin oleh Gubernur Lemhannas RI. Saat ini Gubernur Lemhannas RI dijabat Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo. Lemhannas Rl mempunyai tugas membantu Presiden dalam menyelenggarakan pendidikan penyiapan kader dan pemantapan pimpinan tingkat nasional yang berpikir komprehensif, integral, holistik, integratif dan profesional, memiliki watak, moral dan etika kebangsaan, negarawan, berwawasan nusantara serta mempunyai cakrawala pandang yang universal.
Lemhannas juga menyelenggarakan pengkajian yang bersifat konsepsional dan strategis mengenai berbagai permasalahan nasional, regional, dan internasional yang diperlukan oleh Presiden, guna menjamin keutuhan dan tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesi. Lembaga tersebut juga menyelenggarakan pemantapan nilai-nilai kebangsaan guna meningkatkan dan memantapkan wawasan kebangsaan dalam rangka membangun karakter bangsa.
Sedangkan fungsi Lemhannas di antaranya penyelenggaraan pendidikan, penyiapan kader dan pemantapan pimpinan tingkat nasional, pengkajian permasalahan strategik nasional, regional, dan internasional di bidang geografi, demografi, sumber kekayaan alam, ideologi, politik, hukum, pertahanan, dan keamanan, ekonomi, sosial budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta permasalahan internasional.
Komper Wardopo