WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Bagi janda Ny Saminem, untuk dapat menempati rumah layak huni, sepertinya hanya sebatas mimpi. Karena warga Lingkungan Setren RT 2/RW 1, Kelurahan Pelem, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, ini kehidupannya tergolong sebagai penduduk miskin yang terjauhkan dari kecukupan finansial.
Menyikapi kondisi tersebut, jajaran Koramil-14 Jatisrono Kodim 0728 Wonogiri, tampil memprakarsai karya bakti bedah rumah untuk Ny Saminem. Itu dilakukan melalui kerja gotong royong bersama para perangkat kelurahan dan warga masyarakat. Diawali dengan membongkar rumah lama yang tak layak huni, dan kemudian mendirikan rumah baru yang layak huni.
Layak Huni
Lurah Pelem, Dwiyanto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Koramil-14 Jatisrono Kodim 0728 Wonogiri, utamanya Anggota Babinsa, yang peduli memprakarsai pembangunan rumah baru layak huni untuk janda Ny Saminem.
Ucapan terima kasih, juga disampaikan kepada para tokoh masyarakat beserta seluruh warga, yang bahu-membahu mendukung pembangunan rumah layak huni Ny Saminen. Dengan cara swadaya oleh dukungan semua pihak, termasuk bantuan dana infak dari masyarakat, akhirnya mimpi Ny Saminem dapat memiliki rumah layak huni dapat diwujudkan.
Serka Suyadi dari Koramil-14 Jatisrono, menyatakan, sebagai insan prajurit TNI senantiasa siap memprakarsai kerja gotong royong dalam upaya membantu warga masyarakat. Kegiatan ini, tambah Serka Suyadi, merupakan salah satu wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Hadir dalam kerja bakti bedah rumah Ny Saminem, Lurah Pelem Dwiyanto, para anggota Koramil-14 Jatisrono Serka Suyadi, Sertu Triyono, Sertu Lasto, Serda Firman, Serda A.Guritno, Ketua RW Wahyono, Ketua RT Parmin, bersama warga masyarakat.
Pembangunan Talud
Sementara itu, Anggota Babinsa Koramil-21 Bulukerto Kodim 0728 Wonogiri, Serma Budi Sumariyanto, bersama perangkat desa dan warga masyarakat, melaksanakan kegiatan karya bakti pembuatan talud. Lokasinya di RT 2/RW 4 Lingkungan Ngroto Kulon, Kelurahan Bulukerto, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri.
Pembangunan talud dengan panjang 30 Meter, tinggi 4 Meter tersebut, dilaksanakan bergotong-royong bersama warga masyarakat. Tujuannnya, untuk memperkuat lereng tebing dari ancaman bencana longsor. Juga untuk menumbuhsuburkan semangat nilai-nilai persatuan dan kesatuan, serta untuk memotivasi masyarakat dalam upaya membangun lingkungan yang lebih baik dan maju.
Bambang Pur