BATANG (SUARABARU.ID) – Bupati Batang Wihaji mengapresiasi Polres Batang atas inisiatif membentuk Kampung Siaga Covid-19 Polda Jateng di sejumlah desa, karena melihat kemanfaatannya yang begitu besar.
“Pemkab Batang akan memberikan penghargaan kepada desa atau kelurahan terbaik dalam mencegah maupun menangani penyebaran virus corona, melalui Kampung Siaga Covid-19. Nantinya Kampung Siaga Covid-19 yang ada di desa se-Kabupaten Batang akan dilombakan,” tegas Bupati Wihaji.
Dalam lomba itu, lanjut Bupati, akan diterjunkan para dewan juri untuk menilai Kampung Siaga Covid-19 Polda Jateng mana yang paling baik. “Bagi juara 1, 2 dan 3 akan diberikan bantuan untuk Kampung Siaga Covid-19 Polda Jateng terbaik itu,” tegas Bupati Wihaji.
Kapolres Batang AKBP Abdul Waras menyampaikan, Kampung Siaga Covid-19 Polda Jateng yang berada di wilayah hukum Polres Batang, untuk meminimalisasi penularan virus Corona.
“Tujuan utama dibentuknya Kampung Siaga Covid-19 Polda Jateng untuk menanamkan semangat dalam mencegah penyebaran virus corona, mulai dari tingkat desa,” kata AKBP Abdul Waras saat dihubungi melalui WhattsApp, Kamis (4/6/2020).
Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan, desa merupakan kekuatan dasar agar masyarakat mampu berperan aktif memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Saat ini melalui peran aktif Bhabinkamtibmas dari 12 Polsek yang mencakup 15 kecamatan Polres Batang sudah membentuk 25 desa, ke depan akan segera dibentuk di semua desa dan kelurahan siap dijadikan Kampung Siaga Covid-19,” terangnya.
Dalam Kampung Siaga Covid-19, disiapkan pula Posko Covid dengan menyiagakan sejumlah relawan selama 24 jam yang siap memantau akses keluar masuk warga desa sekaligus menyiapkan Thermo Gun untuk mengukur suhu tubuh.
“Warga pun terus diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan terlebih menjelang memasuki tatanan hidup baru atau New Normal Life,” tutur Kapolres.
Dia menambahkan, peran aktif Kampung Siaga Covid-19 Polda Jateng juga ditunjukkan dengan melakukan penguatan ekonomi dan ketahanan pangan desa, sehingga dapat meminimalisasi dampak ekonomi.
“Semoga masyarakat ikut mencegah penyebaran pandemi Covid-19, karena tanpa peran aktif masyarakat upaya maksimal Pemerintah akan sia-sia,” harap Kapolres Batang AKBP Abdul Waras.
Nur Muktiadi
