WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se Kabupaten Wonogiri, dilibatkan untuk membantu proses percepatan pendaftaran sensus penduduk secara online. Untuk waktu pendaftarannya, diundur sampai dengan Tanggal 29 Mei 2020.
Upaya melibatkan para siswa SMK se Kabupaten Wonogiri dalam membantu proses pendaftaran sensus penduduk secara online ini, dilakukan atas permintaan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Wonogiri, Djulfikar Rizky. Sebab proses pendaftaran online selama ini masih berjalan lambat.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Wonogiri, Gunarsi, menyebutkan, telah merespon permintaan Kepala BPS tersebut. Itu telah disampaikan melalui semua Kepala Sekolah (Kasek) SMK se Kabupaten Wonogiri baik negeri maupun swasta.
Yakni untuk meminta semua siswa SMK di Kabupaten Wonogiri, dapat membantu pendaftaran sensus penduduk secara online di lingkup keluarga dan lingkungannya masing-masing.
Aparat Desa
Sementara itu, Camat Batuwarno, Kabupaten Wonogiri, Khrisma Eko Setyono, minta, agar semua aparat desa/kelurahan, mengajak warga masyarakatnya melakukan pendaftaran sensus penduduk secara online.
Terlebih dalam situasi pandemi Corona Virus Disease (Covid)-19 saat ini, yang oleh pemerintah dianjurkan perlunya bekerja di rumah atau Work From Home (WFH). Pendafaran secara online dapat dilakukan dari rumah masing-masing, yang jadwal pendaftarannya diperpanjang sampai dengan Tanggal 29 Mei 2020 mendatang.
Permintaan Camat tersebut, disampaikan dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang diadakan di Balai Desa Tegiri, Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri. Musrenbang membahas perubahan Rencana Kerja Pembangunan (RKP) dan Perubahan APBDes Tahun 2020.
Hadir dalam acara ini, Kapolsek Batuwano Iptu Rudi Jatmiko, Babinsa Desa Tegiri Sertu Sulardi, Kasi Kesra Sandiya Hesti, Kasi PMD Nur Rohmad, Kepala Desa (Kades) Tegiri, Sri Wahyuni, Pendamping Desa, Agung, Ketua LPM Agus bersama pengurus BPD Desa Tegiri.
Berikut juga hadir seluruh perangkat desa, para Ketua RT/RW, Ketua Karangtaruna, para Kader PKK dan Posyandu. Dalam forum itu, juga dikampanyekan langkah cegah tangkal wabah virus corona. Yakni dengan rajin Cuci Tangan Memakai Sabun (CTMS), jaga jarak, membudayakan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS), menghindari kumpul-kumpul dan mematuhi anjuran tentang pentingnya Physical Distancing.
Bambang Pur