JEPARA(SUARABARU.ID)–Satuan Reskrim Polres Jepara terus memburu pelaku pembunuhan Sintya Wulandari yang ditemukan meninggal di kamarnya oleh kakak kandungnya.
“Kami terus mengumpulkan informasi dari para saksi serta mendalami hasil olah TKP termasuk hasil visum luar yang telah dilakukan oleh dokter RSUD RA Kartini,” ujar Kasat Reskrim Polres Jepara AKP Djohan Andika kepada media.
Polisi, menurut Djohan Andika, juga tidak mau berspekulasi terkait dengan pelaku pembunuhan gadis yang berkerja di toko online ini termasuk pelaku yang banyak beredar di media sosial yang disebut sebagai teman dekat korban.
Baca Juga: Diduga Dibunuh Usai Shalat, Gadis Cantik Ditemukan Tewas di Dalam Rumah
“Tunggu hasil penyedikan yang dilakukan oleh tim. Kami tidak mau berspekulasi tentang siapa pelakunya. Doakan kasus kini dapat segera terungkap,”ujarnya.
Sebagaimana diberitakan SUARABARU.ID, Sintya Wulandari diketahui pulang dari tempatnya bekerja di Desa Wanusobo sekitar jam 12.00. Ia kemudian ditemukan tewas oleh kakak kandungnya Rabu, 13 Mei 2020 sekitar jam 17.00 WIB dengan masih mengenakan mukena bagian bawah dalam keadaanm tertelungkup dilantai.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dr Mutia dari Puskesmas Kedung terdapat luka di bibir yang masih mengeluarkan darah, serta hidung yang juga mengeluarkan darah.
Baca Juga: Pembunuhan di Jepara, Gadis Cantik Itu Dipukul Kepalanya Usai Shalat
Sedangkan hasil pemeriksaan berdasarkan pemeriksaan luar oleh dr. Bambang Sarminto dari RSUD RA Kartini bahwa ditemukan luka memar di kepala bagian belakang ukuran 4 x 3 cm akibat benda tumpul, dan luka memar di bagian leher depan ukuran 9 x 2 cm serta di dada ukuran 11 x 12 cm akibat benda tumpul.
Ada dugaan Sintya dihabisi saat selesai shalat duhur atau sebelum shalat sekitar jam 14.00 – 14.30.
Baca Juga: Polisi Tidak Mau Berspekulasi Pelaku Pembunuh Sintya Wulandari
Sedangkan autopsi di RSUD RA Kartini oleh Tim Forensik dari Polda Jateng serta pemakaman Sintya Wulandari dilakukan jam 09.40 di pamakaman umum desa Dongos, Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara. Malam tadi diadakan tahlil di rumah korban.
Hadepe