(SUARABARU.ID) – Kapolres Kebumen mengajak petugas Pos Pam selama Operasi Ketupat Candi 2020 membangun empati sosial di tengah pandemi Covid-19. Melalui imbauan dan ajakan simpatik diharapkan warga ikut menjaga iklim kodusif sekaligus memutus mata rantai penyebaran corona.
Hal itu diungkapkan Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat mengecek Pos Pam Tugu Lawet Operasi Ketupat Candi 2020, Kamis (14/5). Kapolres meminta petugas Pos Pam untuk tetap mengingatkan masyarakat agar mengenakan masker dan menghindari kerumunan.
Apalagi Operasi Ketupat Candi 2020 yang digelar jajaran Polres Kebumen tahun ini berbeda dari operasi tahun sebelumnya, di mana lebih banyak memberikan imbauan kepada masyarakat untuk ikut memutus mata rantai penularan Covid-19 pada saat Ramadan hingga perayaan Lebaran.
Pada kesempatan tersebut AKBP Rudy Cahya Kurniawan mengajak petugas piket melakukan Empathy Building dan Social Building (membangun empati sosial) dengan warga sekitar Pos guna mengantisipasi dampak penyebaran Covid-19 terhadap stabilitas Kamtibmas sampai dengan berakhirnya operasi.
“Mari bersama-sama kita wujudkan Kamtibmas yang kondusif di Kebumen dengan mengedepankan kepedulian terhadap masyarakat,”ujar Kapolres kepada petugas piket. Kebetulan di Pos Pam Tugu Lawet dipimpin Kapolsek Kebumen Kota AKP Hari Harjanto didampingi Kaurbinop Sat Lantas Ipda Gunardi.
Kapolres menyatakan, situasi Kamtibmas yang kondusif adalah tugas bersama yang mendukung antara kepolisian dengan seluruh komponen masyarakat. Dari hasil pantauan Posko Operasi Ketupat Candi 2020 Polres Kebumen, sampai saat ini wilayah hukum Kebumen terpantau sangat kondusif.
Kapolres mengimbau masyarakat menjalankan Ibadah Puasa dengan khusyuk meski di tengah pandemi corona. Bahkan diharapkan situasi Kamtibmas kondusif di Kebumen bisa terpelihara sampai Lebaran dan operasi berakhir agar masyarakat bisa merayakan Idul Fitri dengan tenang sembari tetap mematuhi anjuran Pemerintah.
Komper Wardopo
