blank
Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Wonosobo menyalurkan bantuan beras kepada para sopir. (Foto : SB/Muharno Zarka)

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Meluasnya dampak pandemi covid-19, yang terlihat mulai melemahkan perekonomian warga di Wonosobo, membuat jajaran pegawai Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) setempat prihatin.

Demi menekan dampak negatif itulah, para pegawai di lingkungan Disperkimhub Wonosobo rela mengikhlaskan gaji mereka dipotong dan hasil yang terkumpul digunakan untuk membeli kebutuhan pangan pokok.

“Alhamdulillah hari ini Disperkimhub akhirnya bisa turut membantu meringankan beban kehidupan warga yang mengalami dampak dari wabah Covid-19, dengan menyalurkan 5 kilogram beras untuk masing-masing penerima, yaitu para pengemudi angkutan umum,” tutur Kepala Disperkimhub, Bagyo Sarastono, Selasa (12/5).

Jajaran Disperkimhub, diakui Bagyo, memahami betul kondisi para pengemudi angkutan umum yang saat ini harus prihatin karena adanya pembatasan pergerakan warga. Sehingga penumpang berkurang dan berdampak pada penghasilan para pengemudi.

“Berkurangnya jumlah penumpang di tengah masa pandemi Covif-19, secara otomatis membuat pendapatan para sopir angkutan turun drastis, sehingga jelas sangat mempengaruhi perekonomian keluarganya,” ujar Bagyo.

Dengan adanya bantuan berupa beras tersebut, dirinya berharap, beban ekonomi para sopir yang notabene merupakan salah satu mitra kerja Disperkimhub, akan lebih ringan. Mudah-mudahan pandemi global virus Corona berakhir sehingga aktifitas warga bisa normal kembali.

blank
Sekretaris Disperkimhub Wonosobo Sulistiyani secara simbolis menyerahkan bantuan beras kepada perwakilan Organda setempat.( Foto : SB/Muharno Zarka)

Bisa Bermanfaat

“Kami juga berharap inisiatif untuk saling membantu ini bisa menginspirasi pihak-pihak lain, baik di lingkup Pemkab maupun kalangan swasta, agar beban saudara saudara kita yang saat ini tengah kesulitan akibat pandemi COVID 19 menjadi lebih ringan,” lanjutnya.

Perihal mekanisme penyaluran bantuan, Sekretaris Disperkimhub Sulistiyani menambahkan, mereka tetap mengacu pada protokol kesehatan Covid-19 yang melarang keramaian dan kerumunan.

“Untuk pembagian bantuan kepada para pengemudi angkutan ini Disperkimhub menggandeng Organda, sehingga tidak terjadi kerumunan saat penerimaannya,” terang dia.

Oleh Organda setempat, bantuan tersebut akan disampaikan ke setiap paguyuban angkutan hingga seluruhnya terdistribusi kepada masing-masing penerima secara tepat.

“Harapan kami kepada para penerima, semoga bantuan ini benar-benar bermanfaat mendukung kelangsungan hidup keluarga para pengemudi di Wonosobo ,” ungkapnya.

Muharno Zarka/mm