blank
GUGUS TUGAS : Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati memberikan keterangan pada awak media di Menara Wijaya Setda Sukoharjo.

SUKOHARJO(SUARABARU.ID) – Perkembangan covid-19 di Kabupaten Sukoharjo sejauh ini cukup menggembirakan. Selama lima hari berturut-turut, tepatnya sejak tanggal 3 Mei-8 Mei, sama sekali tidak ada penambahan pasien konfirm sehingga stagnan diangka 40 kasus.

Terkait dengan data yang stabil itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia wahdiyati berharap kondisi itu terus membaik. “Semoga benar, kalau ini adalah peran masyarakat yang mulai menyadari pentingnya perlindungan diri, sehingga kasus bisa ditekan,” kata Yunia.

Yunia berharap, kasus –kasus positif patuh melaksanakan isolasi diri sehingga sebaran penularan bisa ditekan. Namun saat ditanya apakah stagnya kasus positif itu karena distribusi hasil tes swab ke Gugus lambat, Yunia tidak menampik . “Bisa saja,” ujarnya.

Berdasarkan data Gugus Tugas Sukoharjo, hingga tanggal 8 Mei pukul 08.20 wib, jumlah kasus konfirm Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo sebanyak 40 kasus. Kasus itu tersebar di Kecamatan Kartasura (6), Baki (7), Grogol (17), Mojolaban (6) dan Kecamatan Nguter (4). Sedang untuk pasien sembuh sebanyak 10, isolasi mandiri 15, rawat inap 11 dan empat meninggal.

Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 365 dan yang sudah selesai pemantauan sebanyak 118. Untuk ODP sebanyak 635 dengan dua meninggal, sedangkan PDP jumlahnya 24 dengan jumlah meninggal empat. (soes)