JEPARA(SUARABARU.ID) – Walaupun AR (32 TH) adalah warga desa Garung Kidul, Kaliwungu, Kudus, namun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal pada tangal 15 April 2020 ini setiap hari berada di Jepara. Sebab pedagang ayam ini biasanya membeli barang dagangannya di pasar Kali Wuluh dan menjualnya kembali di pasar Mayong.
Karena itu traccing untuk mengetahui kontak langsung almarhum dilakukan juga di kedua lokasi tersebut. Traccing yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid -19 Tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Satgas Desa hari menemukan 17 orang yang memiliki riwayat kontak dengan AR.
Berdasarkan keterangan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jepara, dr Fakhrudin, berdasarkan notivasi dari DKK Kudus terkait dengan status korban meninggal dunia bernama AR, maka Kamis (23/4-2020) dilakukan tracing.
Dijelaskan, AR sebelumnya telah dirawat di sebuah rumah sakIt swasta di Kudus dengan keluhan sesak nafas . “Sejak tanggal 14 April ia rawat inap. Karena gejalanya hampir sama dengan covid-19 AR kemudian dikategorikan PDP.
Karena itu ketika AR meninggal pada tanggal 15 April, ia dimakamkan dengan protokol pemulasaraan jenazah covid-19,” ujarnya. Sedangkan orang yang diduga memiliki kontak langsung dilakukan pelacakan dan pemeriksaaan.
Hadepe