JEPARA (SUARABARU.ID) Menjelang bulan Ramadhan, Indonesia masih siaga wabah Covid- 19. Bagi masyarakat yang terdampak, khususnya yang bekerja di sektor informal sangat merasakan dampak dari adanya wabah Covid- 19. Karena itu Selasa, (22/4) Kapolres Jepara bersama Forkopimda melakukan bakti sosial dengan membagikan beberapa paket sembako dan 3000 masker.
Acara yang dimulai dengan apel bersama di halaman Mapolres Jepara dipimpin oleh Kapolres Jepara AKBP Nugroho Tri Nuryanto. Turut hadir pula Plt. Bupati Jepara Dian Kristiandi, Dandim 0719/ Jepara Letkol Arm. Suharyanto, Kajari Jepara Syaiful Bahri, perwakilan dari NU dan Muhammadiyah serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Kapolres Jepara AKBP Nugroho Tri Nuryanto mengatakan, bakti sosial ini adalah lanjutan dari kegiatan beberapa waktu yang lalu. Polres Jepara juga telah membuka Posko Kemanusiaan untuk menerima dan menyalurkan bantuan dari warga masyarakat yang mampu.
“Tujuan diadakannya bakti sosial dengan membagikan paket sembako ini adalah untuk sedikit meringankan saudara-saudara kita yang terkena dampak virus Covid- 19”, ujar Kapolres.
Menurut Kapolres, ada tiga kelompok masyarakat yang dipantau dalam mendapatkan jatah paket sembako dalam bakti sosial kali ini. Yang pertama adalah ribuan pemudik terutama yang datang dari Jakarta karena disana tidak ada kerjaan atau di PHK, kemudian ojek online maupun ojek pangkalan yang sepi order, dan yang terakhir warga miskin dan tidak mampu.
“Bakti sosial dengan membagikan paket sembako akan terus kami laksanakan, dan dari Polres Jepara juga telah membuka Posko Peduli Kemanusiaan. Kami siap mendistribusikan bantuan dari warga masyarakat yang mampu”, terang Kapolres.
Dalam kegiatan bakti sosial yang kali ini terdiri dari dua tim yang membagikan paket sembako. Tim 1 menuju ke Kelurahan Jobokuto dengan sasaran warga tidak mampu, kemudian dilanjutkan ke Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu Putri Aisiyah, para dhuafa di Desa Mulyoharjo, Buruh pengangguran dan korban PHK di sentra patung Mulyoharjo.
Sedangkan Tim 2 menuju ke Kelurahan Potroyudan, Yayasan Panti Asuhan Al- Islah Potroyudan, Tukang amplas yang dirumahkan dengan titik kumpul di Stdion Kamal Junaidi Jepara, Karyawan yang dirumahkan dengan titik kumpul di Stadion GBK Jepara, Eks Napi dengan titik kumpul di pintu masuk sebelah timur Stadion GBK.
Ulil Abshor
