Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel bersalam komando dengan Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan di Mapolres Kebumen Sabtu (29/2) malam.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.DI) – Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel memuji langkah Polres dan Polsek di Kebumen yang telah melaksanakan 100 persen Program Unggulan Kapolda. Terlebih Program Unggulan Pertama ”Rumah Semar” (rumah semangat membaca anak dan remaja), telah dilaksanakan secara kreatif oleh Polres hingga Polsek.

Ungkapan kepuasan tersebut disampaikan langsung Kapolda Jateng saaat singgah di Mapolres Kebumen Jalan Tentara Pelajar bersama para pejabat utama Polda Jateng,  Sabtu (29/2).

”Terima kasih banyak kepada Polres Kebumen, terutama kepada Pak Kapolres yang telah melaksanakan 100 persen program unggulan Kapolda Jateng. Inti dari program unggulan itu untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di Jawa Tengah,”ujat Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel.

Program unggulan nomor 1, Jateng “Rumah Semar” (rumah semangat membaca anak dan remaja) itu memang banyak dibahas oleh Kapolda Jateng pada kesempatan malam tersebut. Bahkan Program Nomor 1 itu telah digaungkan Polres Kebumen ke seluruh Polsek jajaran. Kini semua Polsek telah memiliki rumah baca masing-masing yang bisa diakses oleh masyarakat secara gratis.

Kapolda menegaskan,melalui rumah baca yang dikelola Polsek-Polsek yang banyak didatangi anak-anak dan pelajar secara tidak langsung masyarakat akan melihat polisi dari sudut pandang lain atau sebagai teman dekat. Anak-anak akan melihat polisi adalah sahabatnya.

Investasi Jangka Panjang

Menurut Kapolda, dengan melalui rumah baca itu bisa mengenalkan sosok polisi terdekat, serta mengenalkan tugas polisi dari Rumah Semar.”Ini investasi jangka panjang , 5, 10, 20, 30 tahun ke depan menjadi amal jariyah. Harapan kita semua masyarakat akan menjadi mitra kita,”tandas Kapolda.

Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Rowokele, Kebumen, membawa mobil patroli dimodifikasi menjadi perpustakaan keliling singgah di SMAN Rowokele.(Foto:SB/Ist)

Selanjutnya Program Nomor 2, ”Jateng Bersinar Terang” (Bersih dari Narkoba, Radikalisme Terotisme dan Organisasi Terlarang) banyak dibahas pula oleh Kapolda Jateng pada malam tersebut. Dia tegaskan, program unggulan nomor 2 itu harus didukung oleh masyarakat dari bawah sampai atas, dengan menghindari hal tersebut serta mendeklarasikan diri dari tingkat RT dan dari sebuah desa ataupun kelurahan.

Kapolda menerangkan, deklarasi tersebut tentu harus diikuti oleh sanksi sosial di luar sanksi hukum. Jika ada warga yang tetap nekat mengingkari deklarasi akan mendapat sanksi itu. Sanksi tersebut bisa berupa harus meninggalkan rumahnya dan harus berpindah tempat tinggal dari desa, kecamatan, bahkan kabupaten. Sanksi sosial lebih berat hukumnya dari sanksi hukum.

Sementara itu Polsek Rowokele Polres Kebumen secara kreatif berhasil memoles mobil patroli menjadi perpustakaan keliling. Kendaraan double cabin yang biasa digunakan untuk patroli memantau situasi Kamtibmas disulap menjadi perpustaan keliling.

Dengan sedikit memodifikasi menempatkan rak buku di belakang bak mobil, mobil patroli polisi itu lebih diminati para pelajar dan anak- anaka. Banyak buku disediakan dalam mobil tersebut. Seperti siang itu Bhabinkamtibmas Polsek Rowokele Bripka Zuhrie keliling wilayah dan menyambangi halaman SMAN Rowokele. Mobil itu pun lalu didatangi para pelajar berseragam pramuka untuk membaca buku.

Komper Wardopo

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini