JEPARA (SUARABARU.ID) – Bertempat di pendopo RA Kartini Jepara, Kamis ( 16/1-2019 ) malam telah diadakan acara lepas sambut Kapolres Jepara menyusul serah terima jabatan Kapolres Jepara dari AKBP Arif Budiman kepada penggantinya AKBP Nugroho Tri Nuryanto yang semula menjabat sebagai Kapolres Binjai, Polda Sumut. Sedangkan AKBP Arif Budiman, kini menempati posnya yang baru sebagai Wakapolresta Cirebon. Lepas sambut tersebut dihadiri oleh Plt Bupati Jepara, Dian Kristiandi beserta jajaran Forkopinda, para pejabat tingkat kabupaten, kecamatan dan tokoh agama serta tokoh masyarakat Jepara.
Plt Bupati Jepara Dian Kristiandi dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres Jepara yang lama AKBP Arif Budiman. “Atas nama masyarakat Jepara kami menyampaikan penghargaan yang tulus atas pengabdian selama berada di Jepara sehingga kondusifitas wilayah terus terjaga,”, ujar Dian Kristiandi.
Sementara kepada pejabat baru Plt. Bupati Jepara berharap agar dapat terus menjalin sinergitas antara pemkab dengan pihak kepolisian. Terlebih dalam menjaga suasana kemanan, dan ketertiban di tengah masyarakat. “Selamat datang kepada AKBP Nugroho Tri Nuryanto, kami siap bekerjasama,” ujar Dian Kristiandi.
Sedangkan AKBP Nugroho Tri Nuryanto dalam kata perkenalannya meminta masukan, kritik dan saran dari para pemangku kepentingan, tokoh masyarakat agar tugas yang diemban dari Pimpinan Polri dapat dilaksanakan dengan baik. Sementara Kapolres lama AKBP Arif Budiman mengungkapkan, disamping beberapa catatan keberhasilan tentu ada kekurangan selama mengabdi di Jepara. Untuk itu ia minta maaf.
Profile
Kapolres Jepara yang baru AKBP Nugroho Tri Nuryanto adalah lulusan Akademi Kepolisian Tahun 2000. Sebelum menjabat Kapolres Binjai pada bulan Februari 2019, Nugie sapaan akrab AKBP Nugroho Tri Nuryanto pernah menjabat sebagai Komandan Batalyon A Brimob Polda Sumatera Utara yang bermarkas di Binjai selama hampir 3 tahun.
Pria kelahiran Madiun Jawa Timur saat bertugas di Binjai tercatat disamping berhasil mengamankan penyelenggaraan Pemilu serentah tahun 2019, juga berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu seberat 5 kg dan 25 ribu pil ekstasi yang nilai transaksinya diperkirakan mencapai Rp. 10 milyar. Disamping itu juga berhasil menangani tambang galian C ilegal yang puluhan tahun beroperasi di atas lahan HGU PTPN II di Bhakti Karya Binjai Selatan.
Saat bertugas di Binjai AKBP Nugroho Tri Nuryanto disamping dikenal sebagai polisi yang tegas, tetapi juga humanis melalui program Jum’at Barokah. Ia juga dikenal dekat dan selalu menjaga tali silaturahmi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan juga pemuda.
SuaraBaru.Id/Hadi Priyanto – Ulil Abshor