blank
Gerakan massal penghijauan di Bukit Watu Adeg, diawali dengan penyerahan bibit tanaman kepada relawan cinta lingkungan.

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Danramil-20 Kismantoro Kodim 0728 Wonogiri, Kapten (Inf) Prahwoto, dan Camat Kismantoro Djoko Purwidyatmo, Sabtu (21/12), tampil memimpin gerakan massal penanaman penghijauan di kawasan hutan Bukit Watu Adeg, Dusun Gandring, Desa Pucung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri. Tujuannya, untuk mencegah ancaman bencana tanah longsor.

Gerakan penghijauan secara massal ini, melibatkan berbagai komunitas masyarakat dan jajaran Forkompincam Kismantoro. Melibatkan seluruh anggota Koramil-20, jajaran Polsek yag dipimpin Aipda Putut, aparat Kantor Kecamatan Kismantoro, pamong desa dipimpin Kades Katno, para tokoh pemuda dan tokoh masyarakat, pimpinan serta pengurus berbagai organisasi kemasyarakatan (Ormas).

Kegiatan ini, juga didukung para relawan pecinta lingkungan dari komunitas KRI desa Pucung, komunitas Gowes Cycle Kismantoro, relawan siaga bencana tingkat desa. Dibantu para relawan siaga bencana dari Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB), dan dari jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri serta petugas Perhutani. Gerakan massal penghijauan di lereng bukti Watu Adeg ini, untuk melakukan vegetasi dan rebosisai, dalam upaya konservasi lahan dan pencegahan erosi dan bencana tanah longsor, serta menjaga kelestarian lingkungan dalam upaya memproteksi sumber daya air yang berasal dari hutan perbukitan.

blank
Danramil-20 Kismantoro Kodim 0728 Wonogiri, Kapten (Inf) Prahwoto, menanam bibit pohon penghijauan di lereng Bukit Watu Adeg, Desa Pucung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri.

Pohon Beringin:
Kepala PBD Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, menyatakan, kegiatan ini merupakan tindakan mitigasi bencana nonstruktural, dalam upaya mengantisipasi pengurangan resiko bencana di wilayah Kabupaten Wonogiri, utamanya dari ancaman bencana tanah lonmgsor. ”Jumla bibit yang ditanam sebanyak 1.500 batang,” jelasnya seraya menyebutkan jenisnya terdiri atas pohon Beringin, Sengon, dan tanaman produktif buah-buahan termausk di dalamnya jambu air dan alpukat.

”Kita sebagai manusia jangalah merusak alam, namun harus senantiasa menjaga kelestariannya, agar kondisi vegetasi lahan hutan dan lingkungannya tetap terjaga kelestariannya,” tegas Danramil Kismantoro Kapten (Inf) Prahwoto sembari menambahkan bahwa jajaran prajurit TNI siap untuk membantu kegiatan masyarakat, sebagai sarana mewujudkan kemanggulan TNI bersama rakyat.

Bambang Pur