SEMARANG (SUARABARU.ID)– Dosen Universitas Semarang (USM) melaksanakan tridharma perguruan tinggi melalui Pengabdian kepada masyarakat di SMK Hidayah Semarang pada Jum’at (13/12).
Dosen dari fakultas teknologi informasi dan komunikasi ini antara lain Astrid Novita Putri, S. Kom., M. Kom, Nur Wakhidah, S.Kom., M.Cs., Victor Gayuh Utomo, S.T., M.Kom.
Dalam pengabdiannya mereka melibatkan dua mahasiswa Teknik Informatika dalam melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).
“Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pelatihan dan pengetahuan baru mengenai data mining kepada SMK Hidayah Semarang dengan cara memanfaatkan aplikasi rapidminer sebagai toolsnya. Sehingga dapat dimanfaatkan sebagai media penggalian dan pengolahan data.” ungkap Astrid.
“Proses yang dilakukan adalah dengan menggunakan teknik statistik, matematika, kecerdasan buatan, machine learning yang didapatkan dari database di SMK Hidayah untuk pengambilan suatu pendukung keputusan sehingga dapat berguna dalam meningkatkan pengetahuan baru bagi sekolah dan siswa semua”, tambahnya.
Kegiatan PKM ini diawali dengan survei yang dilakukan oleh tim dosen dan mahasiswa terhadap mitra SMK Hidayah. Dari hasil diskusi dan wawancara dengan Kepala Sekolah SMK Hidayah, Bapak Toriq Hasan, S.AgT.,
Maka di dapatkan permasalahan banyaknya data yang terkumpul di sekolah yang belum dimanfaatkan secara maksimal serta belum diajarkan mengenai pengolahan data yaitu data mining kepada siswa di jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).
Kemudian Tim Pengabdian Memberikan solusi yaitu dengan cara memberikan pelatihan kepada siswa mengenai data mining dan tools dengan memanfaatkan data yang ada di sekolah. Sehingga dapat bermanfaat untuk berkelanjutan kedepannya siswa dapat mengolah data dengan cepat.
Pengabdian ini diperuntukkan untuk siswa kelas XI Jurusan RPL Dilakukan di laboraturium komputer SMK Hidayah Semarang yang dimulai dengan pengenalan data mining, materi metode klasifikasi naive bayes dan praktek menggunakan rapidminer.
Salah satu peserta, Ardiani Perwiraningsih merasa sangat antusias dan senang mengikuti kegiatan ini.”Ternyata data dapat diolah di aplikasi ya, dalam bentuk chart, rediksi,pengelompokkan ya dan merasa senang karena di mata pelajaran belum pernah diajarkan, menjadi hal baru buat kami. Kedepan kami akan mencoba data lain lagi untuk di olah di rapidminer”, ujarnya.
USM-Wahyu