JEPARA, SUARABARU.ID – Manajemen Persijap Jepara mencalonkan diri menjadi tuan rumah babak 32 besar Liga 3 Nasional. Faktor pendukung yang cukup kuat yakni Laskar Kalinyamat menjadi juara Grup B pada fase penyisihan Liga 3 Pra-Nasional dengan 16 poin dari lima kali menang dan sekali seri.
Presiden klub Persijap, M Iqbal Hidayat mengemukakan, pencalonan menjadi tuan rumah berdasarkan prestasi tim Kota Ukir menjadi yang terbaik di Grup B.
“Kami sudah mengajukan menjadi tuan rumah babak 32 besar. Namun semua itu merupakan keputusan dari PSSI. Kami berharap Persijap menjadi tuan rumah 32 besar,” terang Iqbal, Senin (2/12).
Dia menambahkan, jika keinginan menjadi tuan rumah itu terkabul akan memudahkan langkah tim besutan Sahala Saragih memuluskan langkah ke fase berikutnya.
“Alhamdulillah babak putaran Pra-Nasional sudah kita lewati dengan juara grup, saatnya kita fokus ke babak 32 besar. Semoga keingina menjadi tuan rumah 32 besar terkabul dan kami bisa tampil all out dengan dukungan penuh dari pemain ke-12, yakni suporter setia kami,” tegas Iqbal.
Untuk babak 32 besar Liga 3 Nasional menggunakan format home tournament. Sebagai juara grup dan memiliki stadion yang bagus, Persijap mengajukan diri menjadi tuan rumah babak 32 besar Liga 3 Nasional.
Pada musim lalu, Persijap juga ditunjuk menjadi tuan rumah babak 32 besar Liga 3 Nasional. Stadion Ujungbaru Gelora Bumi Kartini Jepara memiliki kapasitas 25 ribu penonton memiliki kualitas rumput sekelas Liga 1.
Pada era Indonesia Super League (ISL) dengan legenda hidup Evaldo da Silva de Assis, Donny Siregar, Kasiadi, Pablo Frances dan lainnya, Stadion Gelora Bumi Kartini menjadi stadion dengan kualitas rumput terbaik di Jawa Tengah. Bahkan kala itu juru taktik Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago sangat antusias jika bermain di Jepara yang memiliki kualitas lapangan dan rumput sangat baik.
Suarabaru.id/LBC