WONOGIRI – Sebanyak 29 pasangan suami-istri dan 19 calon yang masih ada pertalian saudara (famili), sama-sama maju bertarung dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Pilkades serentak Tahap III Tahun 2019 di Kabupaten Wonogiri, digelar Rabu (25/9) hari ini, di 186 desa tersebar di 25 kecamatan. Ini menjadi pesta demokrasi tingkat desa terbanyak dalam sejarah di Kabupaten Wonogiri, sebab dalam Pilkades tahap I hanya diikuti 16 desa, dan tahap II sebanyak 50 desa.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten, Semedi Budi Wibowo, menyatakan, dalam aturan sekarang tidak diperkenankan ada jago tunggal, atau calon yang diadu dengan bumbung (kotak) kosong. ”Minimal harus diikuti dua orang jago,” jelasnya. Terkait ini, maka muncul sebanyak 29 pasangan suami-istri dan 19 orang jago yang masih ada pertalian famili, yang sama-sama maju dalam Pilkades. Bersamaan itu, ada sebanyak 171 orang pentahana (incumbent), dan 14 orang mantan Kades yang ikut maju lagi menjadi jago.
Sebagaimana Pilkades di Desa Sonoharjo, Kecamatan Wonogiri Kota misalnya, diikuti sepasang suami istri Suharno Indra Prasetyo-Sri Lestari. Di Kecamatan Eromoko, dari 10 desa yang menggelar Pikades, ada tiga pasangan suami-istri yang sama-sama maju menjadi jago. Yakni di Desa Sindukarto yang diikuti pasangan suami-istri Erianto-Prapti Jarwani, di Desa Minggarharjo diikuti pasangan suami-istri Triwoyono-Sri Hartatik, di Desa Sumberharjo diikuti pasangan suami-istri Koko Pujiatmiko-Siti Aminah.
Pilkades Tahap III yang digelar hari ini di 186 desa, diikuti sebanyak 464 orang jago. Jumlah jago terbanyak 5 orang ada tiga desa. Yakni di Desa Purwosari, Kecamatan Wonogiri Kota, di Desa Mlokomanis Wetan Kecamatan Ngadirojo dan di Desa Pondoksari Kecamatan Nguntoronadi.
Pilkades di Desa Purwosari Kecamatan Wonogiri Kota, diikuti Petahana Kades Kadris, Edi Subagyo, Suharto, Slamet Maryadi, Dwi Supriyanto. Menarik dalam Pilkades di Wonokerto, Kecamatan Wonogiri Kota. Tiga orang jago yang maju, sama-sama memiliki nama Yanto. Yakni incumbent Kades Suyanto, Sriyanto (Pensiunan Dishub) dan Heryanto (wartawan).
Jumlah pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di 186 desa yang menggelar Pilkades, totalnya ada sebanyak 529.178 orang. Untuk pelayanan pencoblosannya, masing-masing desa menyediakan 3 sampai 4 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang letaknya di Balai Desa.
Kepala Dinas PMD Kabupaten Wonogiri, Semedi Budi Wibowo, menegaskan, pantia Pilkades harus bertindak profesional dan bersikap netral dalam memberikan pelayanan kepada pemilih. Hal ini mutlak harus diwujudkan, untuk menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan atau perbuatan yang bertentangan dengan aturan.(suarabaru.id/Bambang Pur)
