BLORA – Sepekan lebih tim teknis PT PLN (Persero) Rayon Cepu, Blora, bekerja keras memasang jaringan baru untuk mencukupi pertumbuhan kelistrikan yang tinggi.
Pemasangan jaringan baru dipasang pada 11 titik, yakni di Kapuan, Ngloram, Panolan, Jimbung, Jetis, Sidorejo, Nglungger, Medalem dan Jugo.
“Pemasangan jalur baru, untuk menunjang pertumbuhan kelistrikan wilayah barat yang tinggi,” jelas Manager PT PLN Rayon Cepu, Alwi Sofian, Rabu (25/9/2019).
Selain itu, lanjutnya, jalur baru juga untuk mengurangi beban di daerah Kedungtuban sampai Ngawi.
Menurut Alwi, dengan pemasangan jaringan baru tersebut, kapasitas daya di kawasan barat akan bertambah.
Tidak hanya itu, dengan jalur baru bila nanti sudah tuntas terpasang akan bisa membantu ketersediaan suplai daya listrik di semua kawasan, terutama Kecamatan Kedungtuban sampai ke wilayah Jati.
Di luar itu, lanjut Mamager PT PLN Rayon Cepu, pihaknya juga melakukan perbaikan dan upaya perawatan rutin di berbagai lokasi.
Perawan Rutin
Diakuinya, gangguan masih sering terjadi di wilayah kerja PT PLN Rayon Cepu, sehingga tim teknis harus melalukan langkah preventif untuk pemeliharan rutin berkelanjutan.
“Di wilayah kami banyak jaringan melintas di hutan jati, dan berpotensi terjadi gangguan listrik,” papar Manager PT PLN Rayon Cepu, M. Alwi Sofian.
Diakuinya, selain banyak jaringan melintas di kawasan hutan, banyak juga tanaman hutan jati rakyat.
Maka jika tidak dilakukan perawatan rutin dengan rabas-rabas, nanti jika datang musim hujan dan angin kencang pohon-pohon itu rawan tumbang menimpa jaringan PLN.
“Perawatan tidak hanya saat ada gangguan, tapi harus rutin dilakukan agar pelayanan listrik ke pelanggan tidak bermasalah,” kata Alwi.
Suarabaru.id/Wahono