SEMARANG– Kepastian akan dimainkannya dua pemain andalan tuan rumah PSIS (Semarang), Septian David Maulana dan Hari Nur Yulianto, sampai saat ini belum jelas kemungkinannya. Pasalnya, keduanya sempat dirawat di Rumah Sakit.
“Kami saat ini berharap David dan Hari Nur kondisinya semakin membaik, karena mereka sempat dirawat di rumah sakit. Jadi, besok pagi kami masih harus melihat kondisi mereka seperti apa. Apakah akan kami mainkan untuk melawan Persela atau tidak,” ujar pelatih kepala PSIS, Jafri Sastra, Jumat (5/7).
Tim berjuluk Mahesa Jenar ii, dijadwalkan akan menjamu Persela (Lamongan) pada laga lanjutan pekan ketujuh kompetisi Shopee Liga 1 2019, di Stadion Moch Soebroto, Sabtu (6/7) pukul 18.30 WIB.
Jelang laga ini, atau jeda empat hari setelah melawan Barito Putera, dimanfaatkan PSIS untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan pada pertandingan sebelumnya. Laskar Mahesa Jenar bertekad tidak ingin kehilangan poin lagi.
Jafri Sastra menuturkan, poin penuh menjadi target dalam menghadapi Persela nanti. “Kita memiliki jeda empat hari, selama empat hari itu kita melakukan pembenahan, terutama untuk finishing. Kita ingin meraih poin penuh dan untuk meraih poin itu tentunya kita harus melakukan pembenahan. Alhamdulillah sampai official training (OT) tadi pagi, tidak ada masalah,” ungkap pelatih asal Payakumbuh ini.
Tidak Banyak
Sementara itu pelatih baru Persela Nil Maizar menyatakan, timnya tak ingin kembali meraih hasil yang mengecewakan. Terakhir, Persela menyerah 2-3 di kandang Persebaya (Surabaya).
Saat ini Persela berada di dasar klasemen sementara Shopee Liga 1 2019. Persela baru meraih dua poin dari enam pertandingan. Sedangkan PSIS menempati posisi ketujuh dengan perolehan delapan poin dari enam laga.
Melawan PSIS, Persela kemungkinan tidak banyak melakukan perubahan. “Tidak ada perubahan selain perbaikan di sektor pertahanan. Kami butuh hasil bagus setelah enam pertandingan tanpa satu pun kemenangan,” kata pelatih fisik Persela, Ragil Sudirman, dalam keterangannya.
suarabaru.id/Riyan
