GROBOGAN – Hari ini, Jumat (14/6) diperingati sebagai hari donor darah sedunia. PMI Grobogan bekerja sama dengan tiga instansi sekaligus yakni Polres Grobogan, Kodim 0717/Purwodadi dan Dinas Kesehatan Grobogan mengadakan kegiatan sosial berupa aksi donor darah. Kegiatan tersebut dipusatkan di dua tempat yakni di Aula Kodim 0717/Purwodadi dan Kantor Dinkes Grobogan Jalan Gajahmada Purwodadi.
Para anggota Polri dan TNI melakukan kegiatan donor darah usai apel pagi yang dipimpin Dandim 0717/Purwodadi. Terlihat Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq berkesempatan menjadi pendonor dalam kegiatan ini.
Tidak hanya itu, Dandim 0717/Purwodadi Letkol Inf Asman Mokoginta juga ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Sebelum melakukan donor, petugas melakukan pemeriksaan tensi pada lengan Dandim. Setelah dinyatakan dapat melaksanakan donor darah, Dandim langsung berbaring dan mengikuti proses pengambilan darah tersebut.
Sementara itu, kegiatan donor darah di Dinas Kesehatan Grobogan juga berjalan dengan lancar. Pelaksanaannya dilakukan sejak pagi hingga sekitar pukul 14.00 WIB. Terlihat staf Dinas Kesehatan yang terdiri dari seluruh staf Puskesmas se Kabupaten Grobogan berpartisipasi menyumbangkan darahnya secara sukarela dalam kegiatan tersebut.
Kasi Pelayanan PMI Gesit Kristyawan mengatakan, dari dua kegiatan yang dilaksanakan itu mendapatkan hasil sebanyak 117 kantong darah. Yakni 59 dari kegiatan di Dinas Kesehatan dan 58 kantong di Kodim 0717/Purwodadi.
“Hari ini kami mengadakan kegiatan donor darah yang dipusatkan di dua tempat yakni di Dinas Kesehatan Grobogan dan Kodim 0717/Purwodadi. Dari dua kegiatan ini, total 117 kantong. Di hari donor darah sedunia ini, kami mengapresiasi masyarakat yang merespon secara cepat pada saat kami mengalami kekurangan stok darah. Kami mengucapkan kepada warga Kabupaten Grobogan yang telah bersedia menyumbangkand darahnya secara sukarela,” kata Gesit.
Sementara itu, Ketua PMI Grobogan terpilih, Moh Soemarsono megatakan, kebutuhan darah setiap bulan kurang lebih 40-50 kantong. Pihaknya membutuhkan pendonor dengan jumlah cukup banyak dan berkelanjutan.
“Kami sudah punya data para pendonor. Bila saatnya mendonor, langsung kita hubungi melalui WA atau pesan singkat SMS. Kita berharap masyarakat semakin banyak yang mau menjadi relawan donor darah untuk membantu sesama. Kemarin kita sempat kehabisan stok darah karena bulan puasa. Nanti kita antisipasi agar tidak terjadi kekosongan lagi dengan semakin banyaknya relawan donor darah,” tutup Moh Soemarsono.
suarabaru.id/Hana Eswe.
