Setiap sore konsumen berjubel membeli makanan di kawasan kuliner Jalan Pemuda Kebumen.(FotoJ Suarabaru.id/war)
KEBUMEN – Kawasan kuliner dan pusat jajanan di Kebumen selama Ramadan hingga mendekati Lebaran 1440 H makin bertambah. Pusat kuliner dan jajanan itu setiap hari ramai diserbu konsumen.
Seperti di sepanjang Jalan Pemuda, Jalan Pahlawan, Jalan Veteran, seputar Alun-alun, Jalan Mayjen Sutoyo dan Jl HM Sarbini Wonoyoso. Sejak siang para pedagang makanan, kue dan minuman telah buka dasaran. Menurut Ny Puji, pedagang makanan di Jalan Pemuda, pada hari biasa dia buka pagi dan sore hari. Namun selama Ramadan ini buka sejak pukul 14.00.
Aneka makanan, kue, sayur dan masakan ia sediakan. Wanita itu juga memiliki usaha kaki lima ayam panggang.“Alhamdulillah selama Puasa ini setiap sore hingga petang dasaran kami selalu didatangi pembeli,”jelas wanita yang tinggal di Gang Garuda itu.
Belakangan ini kawasan kuliner dan jajanan di Kebumen juga makin bertambah dan meluas hingga Pasar Selang dan Pasar Sruni batas Kota Kebumen dengan Kecamatan Alian. Yang paling menyolok perkembangan kawasan kuliner di Jalan HM Sarbini Wonoyoso. Dulu kawasan ini sepi sejak jalur bus dialihkan ke jalan lingkar selatan.
Namun sejak berdiri toserba dan pusat pertokoan bertambah di Jalan Kusuma hingga pertigaan Wonoyoso, Jalan HM Sarbini dari pertigaan Wonoyoso ke timur semakin berkembang menjadi kawasan bisnis dan kuliner yang lengkap dan ramai.
Hampir semua jenis makanan dan masakan tersedia di kawasan Wonoyoso. Mulai aneka gorengan, rumah makan Padang, aneka makanan dan minuman hingga sentra buah-buahan. Tak heran setiap sore selama Ramadan jalur utama di kawasan kuliner ini rawan macet.
Bahkan sentra buah di Wonoyoso hingga perempatan Jalan Stadion Chandradimuka itu buka selama 24 jam. Pemilik kios buah Salbiyah menuturkan, selama Ramadan hingga Lebaran pihaknya menambah karyawan untuk buka selama 24 jam.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kebumen H Azam Fatoni SH MSi menuturkan, guna menyambut Lebaran pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai pihak dan membenahi objek wisata unggulan.
Azam menyambut baik bertambahnya kawasan kuliner dan pusat jajan karena bisa menjadi daya tarik bagi pemudik dan wisatawan. Pihaknya mempersilahkan pemudik yang datang ke Kebumen untuk datang ke objek wisata maupun belanja di pusat janan dan kuliner.”Tiket masuk objek wisata selama libur Lebaran hanya naik Rp 1.000,’’jelas Azam.
Suarabaru.id/Komper Wardopo
