GROBOGAN – Menjelang pengumuman hasil Pilpres 2019 yang jatuh pada Rabu (22/5) besok, TNI dan Polri bersinergi dalam operasi cipta kondisi di beberapa titik. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (20/5) malam.
Operasi tersebut dipusatkan di beberapa wilayah di Kota Purwodadi seperti gudang penyimpanan logistik pascapemilu di gedung Gapensi dan Kuripan, kantor KPU dan Bawaslu Grobogan serta razia di Jalan Raya Semarang – Purwodadi, tepatnya di depan pool bus Zentrum Purwodadi.
Rangkaian kegiatan operasi ini dimulai di Gedung Gapensi dan Kuripan. Di dua tempat tersebut, petugas memastikan kondisi aman dan terkendali.
Selanjutnya, operasi dilanjutkan dengan razia antisipasi ancaman teroris. Yakni dengan melaksanakan razia di depan pool bus Zentrum, Desa Putat Kecamatan Purwodadi. Di jalur ini, petugas langsung meminta kepada para pengendara mobil untuk menghentikan kemudinya dan diperiksa kelengkapan surat berkendara beserta isi dalam mobil.
Jajaran Satlantas Polres Grobogan juga dilibatkan dalam operasi ini. Terlihat dalam giat tersebut, KBO Satlantas Iptu Sunarto beserta para anggotanya.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Grobogan Iptu Joko Susilo menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menciptakan kondisi lingkungan kota yang aman dan tenteram. Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi gangguan kamtibmas pascapemilu.
“Kami mengadakan operasi di gedung Gapensi dan Kuripan, Kantor KPU dan Bawaslu Grobogan juga mengadakan razia pengendara di depan pool bus Zentrum. Dalam operasi ini lebih kepada pemeriksaan ancaman berupa teroris dan sebagainya,” ujar Iptu Joko, saat dikonfirmasi suarabaru.id, Selasa (21/5) pagi.
Menurut Iptu Joko, kegiatan ini merupakan bentuk patroli sinergitas dengan semua fungsi di kepolisian dan TNI. “Selanjutnya, razia antisipasi ancanam teroris, kendali langsung dari Polres dibawah pimpinan KBO Sabhara Iptu Salamun,” pungkas Iptu Joko.
suarabaru.id/Hana Eswe.
