WONOGIRI – Dua roda sepeda motor milik nelayan lengkap dengan piringan rem cakram dan bannya, hilang dicuri maling. Kasus ini diketahui oleh pemiliknya, yakni Anton Sigit Pamungkas (31) warga asal Dusun Asemlegi RT 2/RW 5, Desa Pondoksari, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri, Minggu petang (10/2), setelah Anton Sigit Pamungkas, selesai dari menangkap ikan di perairan Waduk Gajahmungkur, Wonogiri.
Kepada petugas, Anton, menyatakan, sepeda motor miliknya adalah Honda Beat dengan plat nomor AD 6893 ZI buatan Tahun 2016. Seperti hari-hari biasanya, sepeda motor tersebut dikendarai dari rumah menuju ke pinggiran Waduk Gajahmungkur. Selanjutnya, sepeda motor itu diparkir di tanah tegalan dekat kuburan sisi timur perairan Waduk Gajahmungkur, Wonogiri. Sebelum Anton ganti naik perahu, untuk menjala ikan ke tengah perairan waduk yang legendaris tersebut. ”Selama ini aman-aman saja,” tutur Anton kepada petugas.
Tapi, betapa kagetnya dia ketika Minggu petang (10/2), turun dari perahu setelah selesai menjaring ikan, dia tidak dapat mengendarai lagi sepeda motornya. Pasalnya, kedua rodanya lengkap dengan ban dan komponen rem cakramnya, telah hilang. Diduga, roda depan dan belakang sepeda motornya itu, telah dicopot oleh pencuri yang menyatroninya, saat sepeda motor itu ditinggal ke tengah perairan untuk menjala ikan. ”Siapa yang mencuri, saya tidak tahu,” ujar Anton, pria kelahiran Wonogiri Tanggal 5 Maret 1988 ini.
Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati dan Kapolsek Nguntoronadi AKP Sali, melalui Paur Subag Humas Polres Aipda Iwan Sumarsono, Senin (11/2), menyatakan, kasus ini tengah dalam penanganan petugas. Personel Polsek Nguntoronadi telah dikirim untuk melakukan penanganan di lokasi kejadian, dan meminta keterangan dari para saksi. Yakni Saksi Riani (27) dan nelayan Dwi (27), keduanya warga Dusun Asemlegi RT 2/RW 5, Desa Pondoksari, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri. Bersama itu petugas juga memeriksa barang bukti sepeda motor yang kehilangan kedua rodanya.(suarabaru.id/bp)