blank
Bayu Nugroho (kanan/dok)

SEMARANG – PSIS Semarang menggelar uji coba dengan dua tim Liga 2 akhir pekan ini. Sebanyak 18 pemain akan dibawa ke Batang melawan Persibat Batang, Jumat (24/8) sore. Sementara jumlah pemain yang sama akan dibawa ke Sleman untuk menantang PSS Sleman dua hari berselang, yakni pada Minggu (26/8). General Manager PSIS Wahyu ”Liluk” Winarto mengatakan dua tim untuk dua laga sparing ini dimaksudkan agar semua pemain bisa merasakan menit bermain.

Apalagi dua pertandingan ini memiliki waktu berdekatan sehingga perlu adanya persiapan khusus tersebut. “Ada dua pertandingan uji coba yang akan kami lakukan akhir pekan ini. Untuk itu kami siapkan tim yang berbeda di setiap laga. Sebanyak 18 pemain yang dibawa ke Batang pada Jumat besok kemungkinan besar berbeda dengan yang dibawa ke Sleman. Namun tidak sepenuhnya berbeda. Ada tiga hingga lima pemain yang bermain melawan Persibat akan bermain di laga melawan PSS,” kata Liluk.

Hal ini mirip dua pekan lalu saat PSIS harus melakoni laga babak 128 besar Piala Indonesia dan pekan ke-20 Liga 1 dalam kurun waktu empat hari. Laskar Mahesa Jenar menurunkan pemain yang diperkuat pelapis melawan Persab Brebes di Piala Indonesia dan baru memainkan pemain inti saat melawan Bhayangkara FC di lanjutan Liga 1. ”Kondisi jadwal yang padat ini juga terjadi di kompetisi. Sehingga dua laga uji coba  bisa jadi simulasi dalam kondisi di lapangan saat kompetisi kembali digelar. Sehingga semua pemain harus siap,” paparnya.

Namun, untuk uji coba kali ini Liluk menegaskan tidak akan mengurangi kekuatan di dua laga tersebut. Sebab, latih tanding ini digunakan sebagai persiapan lanjutan Liga 1 melawan PSMS Medan, 12 September mendatang. Adapun dua laga tandang dimaksudkan untuk menempa mental bertanding Haudi Abdillah dan kolega yang akan melakoni laga pekan ke-21 Liga 1 di Medan. (rr)