SEMARANG- Grup salawat Sabyan yang lagi hiotz di Tanah Air serta penyanyi kondang Melly Goeslow menyatakan siap memberi penampilan terbaik pada perhelatan konser amal yang digelar Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) bekerja sama dengan Yayasan Nusantara Foundation, Senin, pukul 19.30 Wib, di Hall MAJT.
“Keduanya menyatakan positif tampil dan menyatakan siap menggetarkan suasana konser, yang hasil sumbangannya untuk membantu pembangunan pondok pesantren pertama Indonesia di New York yang digagas Imam Besar Masjid New York, Dr Samsi Aly,” kata Ketua DPP MAJT, Prof Dr KH Noor Ahmad MA, didampingi Ketua Panitia Drs KH Muhyiddin MAg.
Menurut Prof Noor Ahmad, kesiapan panitia sudah seratus persen. Rencananya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono akan hadir. Termasuk bupati-walikota, Ketua Baznas Jateng Dr KH Ahmad Darodji Msi, dan Ketua Baznas kabupaten/kota serta kalangan pengusaha. Konser yang digelar gratis bagi pengunjung diperkirakaan dipadati ribuan orang.
Prof Noor Ahmad berharap, konser tersebut mampu menghimpun dana secara signifikan. “insya Allah sumbangan yang diperoleh minimal Rp 1 miliar. Dasarnya dukungan dari Gubernur, Bupati-Walikota, Baznas serta kalangan pengusaha,” katanya.
Misi merangkul pejabat dan para tokoh, kata Noor Ahmad, sebagai hal penting agar mendukung suksesnya konser hingga dapat terkumpul dana yang signifikan, sebagaimana yang sudah dijalankan di sejumlah provinsi di Indonesia, seperti DKI Jakarta, Bandung, Jatim dan lainnya.
Menurut mantan Rektor Unwahas ini, dukungan forkompimda, termasuk Gubernur Jateng serta Baznas Jateng akan terasa signifikan dalam konser amal nanti. Gubernur menggandeng para kepala daerah se-Jateng dan Baznas agar dapat memaksimalkan sumbangan. Desainnya, setiap kabupaten/kota diaharapkan menyumbang Rp 50 juta akan tercapai.
“Kehadiran para pengusaha dan orang-orang kaya di Jateng diharapkan ikut berkontribusi untuk suksesnya konser,” harapnya lagi.
Ketua Panitia Konser Drs KH Muhyiddin MAg menambahkan, bantuan untuk pembangunan ponpes di New York punya arti strategis, sebagai ponpes pertama yang akan dibangun oleh masyarakat Indonesia.
“Selama ini masyarakat New York lebih akrab dengan Islamic Centre yang dibangun negara tetangga seperti Malaysia. Indonesia sebagai negara berpemeluk Islam terbesar di dunia berkepentingan memiliki ponpes di Amerika Serikat untuk menjadi alat siar yang strategis tentang potret muslim Indonesia yang ramah, toleran dan moderat,” jelas Sekretaris DPP MAJT ini.
Peserta konser, tambah Kiai Muhyiddin, diprediksi mencapai ribuan. Mengingat konser digelar gratis. Sementara kapasitas hall MAJT menampung sekitar 1000 pengunjung. Maka pengunjung yang tidak bisa masuk hall, akan difasilitasi dengan melihat lewat layar lebar yang akan dipasang di beberapa tempat. (suarabaru.id/sl).