SOLO-Bukan Endah Laras kalau tidak membuat sebuah acara heboh dan penuh tawa. Tampil mendampingi budayawan Garin Nugroho sebagai pemandu Deklarasi “Kaukus Media Bermartabat untuk Pemilu Berkualitas” di Gedung Monumen Pers, Solo, Senin (6/8) malam, entertainer serbabisa itu mengerjai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, serta sejumlah tokoh VIP. Para tokoh itu diminta “berkokok” menirukan suara ayam jago di sela-sela lagu “Jago Kluruk” yang dibawakannya.
Ganjar, Rudi, Ketua PWI Pusat Margiono, juga Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo “ditodong” untuk berkukuruyuk dengan suara keras. Mereka seperti berlomba. Gedung Monumen Pers pun terasa riuh rendah oleh tawa yang hadir.
Endah sejak awal memang tampil segar, mengotak-atik kepanjangan nama para wartawan senior, tokoh pemerintah, dan para tokoh organisasi profesi. Margiono termasuk yang dia “garap”. Ketika Ketua PWI Pusat itu diminta naik ke panggung oleh Garin untuk menampaikan refleksinya, Endah menyebut Margiono merupakan singkatan dari kata “margi” dan “ono”, yang maksudnya “ada saja jalannya”.
Margiono, yang juga dikenal sebagai dalang wayang kulit, tak mau kalah. Dengan kalem ia naik ke panggung, namun begitu sampai di depan mike, dia hanya bicara pendek, “Saya sudah mengikuti mas Garin dan Endah untuk naik, Maka cukup sampai di sini. Wassalamualaikum…”
Endah Laras pun membalas, “Nah, betul kan? Ada saja jalannya…”
Dengan kemasan yang menghibur, acara deklarasi yang berkonten serius itu berlangsung segar dari awal hingga penutup. (suarabaru.id).