Uang Elektronik vs Generasi Milenial
Oleh : Ayu Wulan Agustiyanti
Generasi milenial atau yang biasa disebut generasi Y adalah generasi yang lahir setelah generasi X, penggolongan generasi Y terbentuk untukmeraka yang lahir pada tahun 1980 sampai 1990 atau pada awal 2000 dan seterusnya. Generasi milenial merupakan generasi yang spesial, karena gaya hidup generasi milenial sangat dipengaruhi oleh transformasi teknologi informasi. Generasi milenial menganggap kehidupan sosial suatu aspek yang sangat penting, sehingga mereka memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai sarana untuk menunjukan eksistensi diri. Karakteristik yang sangat mudah ditemui pada generasi milenial yaitu pengguna internet yang sangat aktif, suka dengan yang serba cepat dan instan,kerja cerdas dan cepat, multitasking, kehidupan yang dinamis, dan kritis.
Seiring perkembangan teknologi, uang mengalami transformasi yang sangat dinamis. Uang yang mempunyai fungsi sebagai alat tukar dan alat pembayaran bertransformasi sesuai perkembangan jaman dengan terbitnya uang elektronik. Uang elektronik merupakan uang yang digunakan dalam transaksi internet dengan cara elektronik. Uang elektronik diharapkan akan mendorong masyarakat untuk menjalankan ekonominya tanpa harus menggunakan uang fisik atau kontan (cash) untuk melakukan berbagai macam transaksi dan pembayaran. Uang elektronik dibedakan menjadi dua jenis menurut system pembayarannya yaitu kartu kredit dan kartu prabayar. Kartu kredit merupakan teknologi yang memberikan hak kepada penggunanya untuk menggunakan sebagai alat pembayaran secara kredit atas transaksi atau menarik tunai sebagai mana ditentukan oleh Bank penerbit kartu kredit tersebut. Sedangkan kartu prabayar merupakan kartu yang memungkinkan untuk membawa uang secara digital yang mana nominalnya telah dimasukan terlebih dahulu sebelumnya oleh pengguna kartu prabayar tersebut. Atau pun dalam bentuk barunya seperti e-money dan e-toll Mandiri, OVO, Dana, Flazz BCA, T-Cash Telkomsel, Rekening Ponsel CIMB, dan lain sebagainya.
Generasi milenial lahir pada masa pergantian abad menyebabkan transformasi kehidupan social terutama pola gaya hidup mereka, berbagai kemajuan teknologi dan perilaku konsumtif lebih melekat sebagai karakteristik pada generasi ini. Dengan adanya uang elektronik lebih memudahkan milenial untuk berekspresi dan menunjukan jati dirinya. Uang elektronik memiliki banyak keunggulan sehingga sangat diminati oleh generasi milenial, diantaranya mudah dan praktis sehinggatidakperlu repot membawauang cash ataukontan, tingkat keamanannya lebih tinggi sehingga kita lebih merasa aman dan terhindar dari resiko pencurian, serta banyak program menguntungkan dari sejumlah merchant yang berkerjasama dengan penerbit uang elektronik tersebut.
Menggunakan Uang elektronik sangatlah mudah dan praktis sehingga menjadi salah satu keuntungan yang ditawarkan kepada milenial. Milenial tidak perlu membawa banyak uang tunai, karena semuanya sudah ada dalam satu kartu atau aplikasi. Uang elektronik bisa memberikan efisiensi tempat dan waktu dibandingkan dengan membawa banyak uang tunai yang berlembar-lembar memenuhi dompet dan kesulitan dalam penyimpanannya, berganti menjadi hanya perlu satu kartu untuk dibawa kemana-mana sehingga memudahkan mobilitas milenial. Milenial yang memiliki aktifitas belanja yang cukup tinggi, serta perkembangan situs-situs dan aplikasi belanja online pun juga begitu pesat, mereka dengan mudahnya mengakses internet, pilih barang, tinggal pencet, bayar, maka dapatlah barang yang diidam-idamkan. Sehingga uang elektronik memudahkan dalam hal pembayaran pembelian online ataupun transfer karena tidak perlu lagi mengantre di bank, milenial hanya cukup mengakses ponsel seperti biasa untuk dapat melakukan pembayaran.
Tingkat keamanan uang elektronik lebih terjamin dari pada membawa uang tunai dalam jumlah banyak kemana-mana,tanpa perlu takut hilang ataupun terjadinya pencurian terhadap uang-uang tunai. Uang elektronik sangat aman karena untuk mengaksesnyapun memerlukan pin atau password tertentu yang hanya dapat diakses oleh pemilik uang elektronik tersebut. Salah satu cirri milenial adalah hobi travelling ke destinasi favorit, dimana travelling merupakan kebutuhan primer untuk menunjukan eksistensi dan jati diri mereka. Milenial sangat menyenangi tempat-tempat yang Instagram-able untuk dapat diposting di media social. Sehingga uang elektronik sangat memudahkan milenial dalam mewujudkan hobi travelling mereka.
Uang elektronik juga memberikan banyak program-program yang menguntungkan. Berbagai merchant bekerjasama dengan penerbit uang elektronik untuk memberikan program serta mendorong pengguna untuk memanfaatkan uang elektronik tersebut. Milenial dengan sangat mudah dapat menerima uang elektronik sebagai alat pembayaran karena adanya promo dan diskon khusus yang diberikan kepada penggunannya, mulai dari diskon, cashback, gratis pengiriman, cicilan 0% sampai dengan gratis paket tertentu untuk pengguna uang elektronik tersebut.(suarabaru.id/Ayu Wulan Agustiyanti Mahasiswi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sutan Agung Semarang)
