blank
Di samping jenazah Mbah Tikem, terlihat ada batu di lantai. Foto: taletha

PURWOREJO (SUARABARU.ID) -Nasib malang menimpa Mbah Tikem (80), warga RT 3 RW 5, Dusun Tegalmalang, Kelurahan Kutoarjo, Kecamatan Kutoarjo, Purworejo. Perempuan renta yang tinggal seorang diri di rumah kosong milik keluarga itu, ditemukan dalam keadaan bersimbah darah di tempat tidur oleh anaknya, Surati, yang sehari-harinya datang untuk memberikan makan ibunya.

Selain bersimbah darah, ditemukan pula batu di bawah tempat tidur Mbah Tikem yang telah menderita sakit dan buta sejak 15 tahun lalu. Dari gambar yang didapat, terlihat ada luka di bagian kepala.

“Kejadian Senin (8/6) sekitar pukul 08.00. Anak kedua Mbah Tikem, Surati datang seperti biada untuk memberi makan dan merawat ibunya. Katanya, dia menemukan ibunya sudah dalam keadaan bersimbah darah,” kata salah satu saksi, Asih dan Ibu Ketua RT, Ny Aris Diyanto yang ditemui di rumahnya hari ini (9/6).

Surati, lanjut Ny Aris lalu memberitahukan penemuannya kepada Asih yang rumahnya paling dekat dengan korban. Asih kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada RT setempat hingga warga lain berbondong-bondong datang ke TKP.

“Warga melihat mbah Tikem sudah tergeletak di ranjang dengan kondisi mengenaskan, kami juga melihat kondisi lantai seperti bekas habis disiram dengan air seember serta ada pecahan batako/batu. Warga sempat akan membawa Mbah Tikem kerumah sakit, namun belum sempat dibawa Mbah Tikem sudah meninggal dunia,” jelas Ny Aris.

Warga yang curiga akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada Polisi. Usai diotopsi di RSUD Tjitrowardojo, jenazah perempuan yang sudah lumpuh tersebut langsung dimakamkan.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Purworejo, Iptu Siti Komariyah yang dihubungi melalui pesan singkat membenarkan kejadian tersebut. “Saat ini sedang diselidiki oleh petugas. Mohon doanya semoga segera terang benderang,” jelas Siti Komariyah.

Dari informasi warga sekitar korban, diketahui bahwa hingga sore ini, Suharti masih diperiksa penyidik reskrim Polres Purworejo.

Taletha-trs

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini