KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Lilis Nuryani menyatakan, Jembatan Weton Kulon, Kecamatan Puring, yang putus diterjang banjir pada 2022 bakal dibangun tahun ini.
“Jembatan ini kan merupakan akses yang paling utama untuk mobilitas masyarakat, sehingga ketika kondisinya putus kaya gini aksesnya menjadi terganggu, sehingga menjadi sesuatu yang mendesak untuk dibangun,”ujar Bupati Lilis bersama Wakil Bupati Zaeni Miftah dan Sekda Edi Rianto serta sejumlah pimpinan OPD, saat meninjau Jembatan Weton Kulon, Senin (10/3).
Bupati mengatakan, karena jembatan ini rusak akibat bencana banjir, maka penanganannya menggunakan dana hibah dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNP). Pemerintah Daerah sudah mengajukan bantuan hibah ke BNPB, dan tahun ini bakal direalisasikan.
“Bantuan hibah pembangunan jembatan ini sudah diajukan pemerintah daerah, Insya Allah turun sebanyak Rp 15,2 Miliar untuk pembangunan secara total,”ujar Lilis.

Menurut Bupati, jembatan itu akan dibangun baru dengan panjang 70 meter, dan lebar 7 meter. Ia berharap pelaksanaan pembangunannya bisa sesuai dengan target perencanaan, sehingga masyarakat bisa kembali menggunakan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Puring dan Buayan.
“Masyarakat juga tentunya sudah tidak sabar untuk bisa kembali menggunakan jembatan ini untuk mobilitas. Karena ini termasuk jalur utama masyarakat yang menghubungkan dua kecamatan Puring dan Buayan,”imbuhnya.
Untuk jembatan-jembatan lain yang membutuhkan penanganan, Bupati menyampaikan, tentu pemerintah juga akan memberikan perhatian. Namun dilakukan secara bertahap. Masyarakat pun diminta untuk bersabar. “Satu-satu, nanti semua Insya Allah doakan bisa diperbaiki,”tandasnya.
Komper Wardopo