blank
Ketua Panitia, Joko Maryono, menyerahkan piala kepada Juara Umum I, II dan III Kejuaraan Karate Piala Pangdam IV/Diponegoro. Foto: dok/forki

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Tim Federasi Karate-do Indonesia (Forki) Kota Semarang, menyabet gelar Juara Umum, setelah merebut 8 medali emas, 6 perak dan 9 perunggu, dalam Kejuaraan Karate Piala Pangdam IV/Diponegoro, yang digelar di GOR Patriot Watugong, Semarang, Jumat-Minggu (22-24/11/2024).

Posisi Juara II ditempati tim dari PB Lemkari dengan raihan 7 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Diikuti tim DBY Squad Kopassus G2 yang merebut (7-1-4). Para juara ini selain mendapat piala, juga diberikan sejumlah uang pembinaan masing-masing Rp 20 juta, Rp 15 juta dan Rp 10 juta.

Untuk kelompok TNI-Polri, tim karate dari Polda Jateng mendominasi pertandingan. Mereka merebut 10 medali emas, 3 perak dan 4 perunggu. Posisi kedua tim Brigif 4/DR (1 emas dan 2 perunggu), selanjutnya Suhbrastha (3 perak dan 3 perungu), DBY Squad Kopassus G2 (3 perak), Akmil (2 perak dan 2 perunggu), serta Naga Pakca Karate Club (2 perak).

BACA JUGA: Puluhan Siswa di Jepara Belajar Seni Kentrung

Kejuaraan yang diikuti 1.502 peserta ini, dibuka Kasdam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Mohammad Andhy Kusuma SSos MM MHan. Peserta terdiri dari kelompok umum, festival, beregu serta dari tim TNI-Polri, yang datang dari 63 kontingen, baik dari Jateng, Jatim, Nusa Tenggara Barat, DIY dan Banten.

Dari nomor Kata dan Kumite yang memainkan 78 kelas kelompok umum, serta 11 kelas di TNI-Polri, muncul sebagai peraih Best of The Best (BoB) di nomor senior putra adalah Galih Rizki (Dojo Bintang PP), dan di bagian putri Bianca Puji Rahayu (PB Lemkari).

Kemudian untuk Under 21 tahun putra Mareta Wisnu (Forki Kota Semarang) dan Renata Adinda Pratiwi (DBY Squad Kopassus G2). Secara umum, kejuaraan karate yang baru pertama kali digelar Pengprov Kushin Ryu M Karate-do Indonesia (KKI) Jateng ini, berjalan cukup lancar.

BACA JUGA: Digital Marketing Waroeng Asix, Mengembangkan Numerasi Siswa Inklusi

Karena itulah, Ketua Panitia Joko Maryono memberikan apresiasinya kepada semua pihak, mulai dari para atlet, pelatih, wasit dan juri serta panitia. Dia juga berterima kasih secara khusus kepada Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi SIP MSi, yang memberikan dukungan penuh pada pelaksanaan kejuaraan ini.

Joko menyebutkan, dari jumlah peserta yang awalnya ditargetkan sekitar 2.000 peserta, memang tak terpenuhi. Tetapi hadirnya sejumlah tim dari luar Jateng, sangat membanggakan panitia, karena event ini sudah mendapat perhatian dari warga karate luar Jateng.

”Memang di bulan November dan Desember ini, banyak kejuaraan karate di Jateng. Ada yang di Pati, Jepara, Cilacap dan juga Banyumas. Belum lagi yang di luar Jateng. Biasanya, pelatih membagi timnya untuk beberapa kejuaraan, karena ini menyangkut biaya yang ditanggung peserta. Baik untuk uang pendaftaran, konsumsi dan akomodasi selama kejuaraan,” ujarnya.

BACA JUGA: Dikawal Polisi, Distribusi Logistik Dijamin Aman

Melihat animo peserta yang cukup besar, dia berjanji untuk menggelar kejuaraan karate Piala Pangdam IV/Diponegoro ini, dua tahun sekali. Joko juga menegaskan, akan segera melakukan evaluasi, sehingga kejuaraan mendatang bisa lebih baik lagi.

Sementara itu, Wakil Ketua II Pengprov Forki Jateng, Adam Prabowo, yang menunggui kejuaraan ini dari awal hingga akhir menyebutkan, secara teknis pelaksanaan event berjalan dengan baik.

”Saya acungi jempol panitia, karena bekerja dengan sangat bagus. Baik menyangkut teknis pertandingan maupun sisi nonteknis, dalam rangka menunjang kelancaran kejuaraan,” imbuh dia.

BACA JUGA: Ribuan Warga Desa Blimbingrejo “Turun Jalan”, Ada Apakah Gerangan?

Tentang kualitas peserta, Adam juga menyatakan sudah bagus. Setidaknya bagi para atlet yang meraih medali emas, perak dan perunggu. Dia menilai, kehadiran sekitar 50 persen peserta Festival, juga sangat menggembirakan.

”Kita lihat anak-anak yang tampil di kelompok Pra-Usia Dini dan Kadet, sudah sangat luar biasa. Ini adalah bibit yang harus kita bina secara terencana dan terukur, untuk menjadi karateka berprestasi,” tegasnya.

Riyan